Ahad 31 Oct 2021 18:06 WIB

Masyarakat Diminta Waspadai Kenaikan Kasus Covid-19

Kasus Covid-19 nasional tengah berada di titik terendah dan harus dipertahankan.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Friska Yolandha
Anak-anak didampingi orang tua saat memainkan wahana permainan di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta, Rabu (20/10). Ketua Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof Zubairi Djoerban mengingatkan untuk tetap mewaspadai kenaikan kasus Covid-19.
Foto:

Melihat perkembangan penanganan per provinsi per Sabtu (30/10),terdapat lima provinsi menambahkan pasien sembuh harian tertinggi. Provinsi DKI Jakarta menambahkan 144 orang dan kumulatifnya 846.923 orang, diikuti Jawa Timur menambahkan 70 orang dan kumulatifnya 368.115 orang, Jawa Tengah menambahkan 62 kasus dan kumulatifnya 453.028 kasus, Sulawesi Selatan menambahkan 47 kasus dan kumulatifnya 107.131 kasus serta Kalimantan Barat menambahkan 38 kasus dan kumulatifnya 39.951 orang.

Lalu, pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian terdapat 5 provinsi dengan angka tertinggi. Yakni di Jawa Barat menambahkan 142 kasus dan kumulatifnya 705.729 kasus, diikuti DKI Jakarta menambahkan 96 kasus dan kumulatifnya 861.427 kasus, Jawa Timur menambahkan 81 kasus dan kumulatifnya 398.211 kasus, Jawa Tengah menambahkan 65 kasus dan kumulatifnya 485.056 kasus serta DI Yogyakarta menambahkan 32 kasus dan kumulatifnya 155.829 kasus.

Selain itu, terdapat 5 provinsi dengan angka kematian harian tertinggi diantaranya di Jawa Timur menambahkan 6 kasus dan kumulatifnya 29.619 kasus, diikuti Jawa Tengah menambahkan 5 kasus dan kumulatifnya 30.127 kasus, Riau menambahkan 2 kasus dan kumulatifnya 4.107 kasus, Sumatera Utara menambahkan 2 kasus dan kumulatifnya 2.887 kasus serta Kalimantan Selatan menambahkan 2 kasus dan kumulatifnya 2.387 kasus.

Disamping itu, hasil uji per hari jejaring laboratorium berbagai wilayah, jumlah kumulatif spesimen selesai diperiksa mencapai 46.524.399 spesimen. Terdiri dari spesimen positif (kumulatif) sebanyak 7.870.785 spesimen dan spesimen negatif (kumulatif) sebanyak 36.954.533 spesimen. Positivity rate spesimen (NAA dan Antigen) harian di angka 0,40 persen dan positivity rate spesimen mingguan (24 - 30 Oktober 2021) di angka 0,45 persen. Sementara spesimen invalid dan inkonklusiv (per hari) berjumlah 54 spesimen.

 

Untuk jumlah orang yang diperiksa per hari ini ada 156.340 orang dan kumulatifnya 31.109.059 orang. Lalu pada hasil terkonfirmasi negatif jumlah kumulatifnya meningkat menjadi 26.865.224 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 155.270 orang. Sementara positivity rate (NAA dan Antigen) orang harian di angka 0,40 persen dan positivity rate orang mingguan (24 - 31 Oktober 2021) di angka 0,40 persen. Secara sebaran wilayah terdampak masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement