Jumat 22 Oct 2021 20:35 WIB

Festival Pasar Terapung Bangkitkan Pariwisata Kalsel

Kegiatan festival ini dilakukan dengan prokes ketat agar pengunjung tetap aman

Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar mewakili Gubernur Kalsel membuka secara resmi Festival Wisata Budaya Pasar Terapung di Siring 0 Km Banjarmasin Jumat (22/10) siang.
Foto: dok. Istimewa
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar mewakili Gubernur Kalsel membuka secara resmi Festival Wisata Budaya Pasar Terapung di Siring 0 Km Banjarmasin Jumat (22/10) siang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN--Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar mewakili Gubernur Kalsel membuka secara resmi Festival Wisata Budaya Pasar Terapung di Siring 0 Km Banjarmasin Jumat (22/10) siang. 

Pembukaan ditandai dengan tapak mayang di atas panggung Sekda Kalsel dan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan M Syarifudin.

Gubernur H Sahbirin Noor dalam sambutan tertulis dibacakan  Sekretaris Daerah, Roy Rizali Anwar menyampaikan apresiasi pada Dinas Pariwisata dalam upaya membangkitkan pariwisata kalsel yang sempat terpuruk akibat covid 19."Ini merupakan tantangan besar untuk membangkitkan sektor pariwisata di tengah pandemi seperti sekarang," kata Paman Birin.

photo
Diharapkan melalui kegiatan ini  sektor pariwisata bangkit kembali dan dapat memberikan keamanan serta kenyamanan bagi wisatawan lokal maupun luar untuk datang ke Kalimantan Selatan. (dok istimewa)
 

Kepala Dinas Pariwisata Kadis Pariwisata Kalsel M Syarifudin juga mengatakan kegiatan ini  acara perdana selama dua tahun terakhir. "Alhamdulillah, event ini bisa dikatakan merupakan yang paling dinantikan, karena sudah lama tidak ada acara seperti ini akibat pandemi," katanya. 

Ada tiga event yang diselenggarakan Dinas Pariwisata yakni Festival Pasar Terapung, Travel Mart, dan Travel Fair. Terkait pelaksanaan perdana event pariwisata di tengah PPKM level 2 di kota Banjarmasin, Syarifudin menekankan bahwa kegiatan dilakukan dengan prokes yang ketat. "Karenanya kita lakukan pemeriksaan suhu badan di pintu masuk, juga dipinta untuk menunjukkan bukti sudah divaksin lewat aplikasi peduli lindungi," tutur Syarifudin.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement