Kamis 21 Oct 2021 21:14 WIB

Pemkot Depok Gelar Optimalisasi Penggunaan Jalur Lambat

Pengendara motor roda dua wajib menggunakan lajur lambat untuk menjaga keselamatan

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Hiru Muhammad
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Depok melakukan sosialisasi penggunaan jalur lambat untuk kendaraan motor dan angkutan kota (angkot) di Jalan Margonda, Kota Depok, Rabu (18/9).
Foto: Republika/Rusdy Nurdiansyah
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Depok melakukan sosialisasi penggunaan jalur lambat untuk kendaraan motor dan angkutan kota (angkot) di Jalan Margonda, Kota Depok, Rabu (18/9).

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama Polres Metro (Pokrestro) Depok dan Kodim 0508/Depok menggelar kegiatan Optimalisasi Penggunaan Lajur Lambat dan pembagian masker ke pengendara kendaraan bermotor dalam rangka sosialisasi Road Safety Partnership Action (RSPA) 2021 di Simpang Ramanda-Margonda, Kota Depok, Kamis (21/10).

Pada kegiatan tersebut Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono bersama Kapolrestro Depok Kombes Pol. Imran Edwin Siregar dan Dandim 0508/Depok Kolonel Inf. Agus Isrok Mikroj membagikan masker serta memberikan arahan untuk mengutamakan keselamatan berkendara kepada warga

"Kami mengajak masyarakat untuk tertib dalam berlalu lintas, khususnya pengendara roda dua. Ajakan ini dimaksudkan agar terhindar dari kecelakaan saat berkendara. Jadi, pengendara motor roda dua wajib menggunakan lajur lambat untuk menjaga keselamatan," ujar Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono.

Menurut Imam, dengan menggunakan lajur lambat, selain menghindari kecelakaan juga memberikan dampak positif bagi pengendara lainnya. Seperti arus lalu lintas menjadi lancar. "Warga juga harus tetap patuh saat tidak ada petugas yang berjaga. Jangan hanya ketika ada petugas saja," terangnya.

Lanjut Imam, pihaknya berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan pihak terkait mensosialisasikan penggunaan lajur lambat bagi pengendara roda dua. Dengan harapan terciptanya pengguna jalan yang tertib berlalu lintas. "Untuk bisa mencapai apa yang kita inginkan dibutuhkan juga peran masyarakat sebagai pengguna jalan," tuturnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement