REPUBLIKA.CO.ID, PESISIR SELATAN -- Bencana tanah longsor terjadi di Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Sabtu (18/9) kemarin. Selain menutup badan jalan, longsoran menyebabkan delapan rumah milik warga rusak. "Ada delapan rumah warga rusak, empat rusak berat, tiga rusak sedang dan satu rusak ringan," kata Anggota DPRD Pessel, Novermal, saat meninjau ke lokasi, Ahad (19/9).
Peristiwa longsor dipicu oleh hujan lebat yang mengguyur daerah itu sejak Sabtu siang. Pascakejadian, tim BPBD langsung menurunkan tim ke lokasi untuk membantu warga dan membersihkan lokasi kejadian dari material longsor.
Novermal menjelaskan ada lebih kurang 30 jiwa terdampak bencana tanah longsor di Kecamatan Ranah Pesisir ini. Menurut dia, pada sore ini pembersihan jalan sudah diselesaikan oleh PU. Sekarang akses jalan sudah lancar.
PR pemerintah selanjutnya menurut Novermal adalah menyelamatkan warga yang terdampak. Melihat kondisi lokasi kejadian yang rawan bencana, ia meminta Pemda supaya memikirkan opsi untuk memindahkan warga dari lokasi tersebut. Supaya ke depan bila terjadi lagi bencana, jumlah korban dapat diminimalisir. "Saya harap agar Pemda cepat menangani bencana ini," ucap Novermal.