REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bunda Literasi Jawa Barat Atalia Praratya S.Ip M.I.Kom terpilih sebagai penerima Penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka Tahun 2021. Penghargaan diberikan kepada Bunda Atalia dari Kepala Perpustakaan Nasional RI Muchammad Syarif Bando dalam ajang Gemilang Perpustakaan Nasional 2021, Selasa (14/9).
Melalui penghargaan ini, Bunda Atalia menerima Piala, Sertifikat, dan hadiah lainnya dari Perpustakaan Nasional RI. Kepala Perpustakaan Nasional RI Muchammad Syarif Bando mengatakan, Penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka merupakan penghargaan tertinggi di bidang perpustakaan.
Kata dia, penghargaan itu diberikan salah satunya kepada tokoh masyarakat yang dinilai aktif, inovatif dalam mendayagunakan perpustakaan, serta mengupayakan pembudayaan kegemaran membaca di daerah masing-masing. Penerimanya juga, sambung dia, merupakan sosok yang dinilai mempunyai kredibilitas, kapabilitas dan loyalitas, serta selalu menunjukan kinerja prima dan memiliki berbagai prestasi.
Selain itu, papar dia, kriteria lainnya adalah meraih kesuksesan hidup karena tingkat pendidikan formal dan non formal, memiliki kegemaran membaca (kebiasaan belajar mandiri), serta berkrepribadian baik, dan bertanggungjawab, serta layak diteladani.
''Kriteria khususnya, yaitu kemampuan, kinerja, dan kepeduliandan terhadap kemajuan perpustakaan dan kegiatan gerakan pembudayaan masyarakat kegemaran membaca,''ujarnya dalam siaran pers yang diterima Republika, Selasa (14/9).
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Jawa Barat Ahmad Hadadi beserta jajaran, dan juga masyarakat Jawa Barat, menyampaikan apresiasi dan bangga atas raihan penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka Tahun 2021. Diakui dia, selama ini Bunda Atalia sangat tampak komitmenya dalam memajukanj dunia perpustakaan dan budaya gemar membaca.
Oleh karena itu, tegas dia, penghargaan tersebut sangat layak diterimanya. ''Penghargaan ini InSyaallah akan menjadi pemacu dan pemicu bagi tokoh lainnya untuk memberikan kontribusi di bidang perpustakaan dan budaya gemar membaca,'' tandasnya.