REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Warga korban banjir di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mulai mengungsi pada Selasa (14/9). Ujang, warga daerah Sentral di Kelurahan Rangkasbitung Barat, Kecamatan Rangkasbitung, membawa anaknya yang berusia satu bulan mengungsi ke rumah kerabat karena rumahnya kebanjiran dan hujan tidak juga reda.
"Kami lebih baik tinggal di rumah kerabat," kata Ujang.
Enok, warga Dukuh Rangkasbitung, juga meninggalkan rumahnya yang kebanjiran untuk mengungsi. "Kami hanya bawa baju di badan juga, tidak sempat menyelamatkan perabotan rumah tangga dan elektronika karena banjir datang begitu cepat," kata Enok, yang rumahnya berada dekat dengan saluran air.
Menurut dia, warga yang mengungsi belum berani kembali ke rumah karena hujan deras masih turun. Banjir melanda sejumlah wilayah perkampungan di Kecamatan Rangkasbitung dan Cibadak di Kabupaten Lebak.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)masih mendata warga yang rumahnya kebanjiran. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak, Febby Rizky Pratama, mengatakan bahwa bantuan bahan pangan pokok sudah disalurkan kepada warga yang terdampak banjir.