Senin 06 Sep 2021 16:55 WIB

Pemuda di Tangerang Ditemukan Tewas dengan Banyak Luka Sobek

Polisi belum menyimpulkan penyebab kematian korban.

Rep: Eva Rianti/ Red: Ilham Tirta
Penemuan Mayat (ilustrasi)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Penemuan Mayat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Seorang pemuda berinisial MAI (19 tahun) ditemukan tewas di Taman Teluknaga, Kampung Sukabakti, Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang pada Senin (6/9). MAI diduga menjadi korban pembunuhan karena terdapat sejumlah luka robek di sekujur tubuhnya.

Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim mengatakan, polisi masih menyelidiki kejadian tersebut. "Benar. Masih dalam penyelidikan. Kanit (Reskrim Polsek Teluknaga) masih di lapangan\" kata Abdul saat dikonfirmasi, Senin (6/9).

Dia menjelaskan, jasad tersebut ditemukan sekira pukul 06.00 WIB. Korban diketahui merupakan warga Kebon Pasir, Kelurahan Lemo, Kecamatan Teluknaga.

"Mendapat laporan dari warga bahwa di TKP ada mayat jenis kelamin laki-laki, kemudian anggota piket Polsek Teluknaga mendatangi TKP dan ternyata benar ada mayat seorang laki-laki dalam keadaan meninggal dunia," jelasnya.

Saat ditemukan, korban dalam keadaan luka-luka di sejumlah anggota tubuhnya. "Posisi tubuh telentang dan mengalami luka yaitu jari tangan bagian jempol sebelah kiri putus, robek bagian telapak tangan sebelah kiri, robek bagian punggung, robek bagian kepala, luka lecet bagian belakang telinga sebelah kiri dan robek bagian lengan tangan sebelah kiri yang diakibatkan benda benda tajam," terangnya.

Kanit Reskrim Polsek Teluknaga Ipda Adityo Wijanarko mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan di TKP. "Masih penyelidikan, saya masih di lapangan tim olah TKP," kata dia saat dihubungi.

Adityo mengatakan, korban ditemukan pada Senin pagi oleh warga setempat. Pihaknya masih melakukan pendalaman terkait adanya dugaan pembunuhan dalam perkara tersebut.  "Masih di dalami (dugaan korban pembunuhan)," lanjutnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement