REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggelar program Gebyar Vaksinasi Covid-19 secara serentak di 11 kecamatan di Kota Depok. Vaksinasi akan berlangsung selama lima hari, mulai 1 September hingga 5 September 2021.
"Vaksinasi serentak di 11 kecamatan di Kota Depok selama lima hari, dari 1-5 September 2021. Vaksin yang digunakan yakni jenis Pfizer yang dapat digunakan untuk usia 12 tahun keatas," ujar Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana di Balai Kota Depok, Selasa (31/8).
Menurut Dadang, pihaknya menargetkan 1.000 orang divaksin setiap harinya di setiap kecamatan. "Warga yang belum melakukan vaksinasi dapat mendaftar melalui RT-RW atau kantor kelurahan setempat. Vaksinasi massal dilaksanakan dari pukul 08.00-14.00 WIB," terangnya.
Pelaksanaan vaksinasi akan berlangsung di 11 kecamatan di Kota Depok yakni, Kecamatan Beji, Pancoran Mas, Sukmajaya, Tapos, Cimanggis, Bojongsari, Sawangan, Cipayung, Cilodong, Limo dan Cinere. "Ini upaya kami untuk percepatan vaksinasi untuk mencapai 70 persen target di Oktober 2021," tegas Dadang.
Pelaksana Tugas (Plt) Camat Tapos, Anwar Nasihin menuturkan, pihaknya ikut menyemarakan Gebyar Vaksinasi Kota Depok dengan target penerima vaksin 1.000 orang per hari. "Kuota yang kami sediakan mencapai 1.000 orang per hari," ucapnya.
Ia menambahkan, persyaratan yang perlu diperhatikan, perserta datang dengan membawa fotokopi KTP dan Kartu keluarga (KK). Selain itu, peserta vaksin juga diminta untuk membawa alat tulis masing-masing.
"Bagi yang sudah mendapatkan jadwal diharapkan datang tepat waktu dan sudah sarapan atau makan siang. Peserta juga harus dalam kondisi sehat, jika memiliki penyakit penyerta diharapkan membawa surat dokter. Untuk info lebih lanjut dapat menghubungi Dokter Amelia di nomor 08124153 1278 , Bidan Larasati di nomor 081292084405. Serta Ariana Ningrat di nomor 08128000039," jelas Anwar.
Camat Cimanggis, Abdul Rahman mengatakan, pihaknya bekerjasama Puskesmas yang ada di enam kelurahannya. Selain itu melibatkan unsur kecamatan untuk mendukung pelaksanaan gebyar vaksinasi tersebut. "Untuk pelaksana gebyar vaksinasi kami libatkan dari Puskesmas dan staf kecamatan untuk membantu input data peserta," terangnya.
Ia mengutarakan, adapun penanggungjawab kegiatan setiap harinya sudah terjadwal sesuai masing-masing kelurahan. Untuk peserta vaksinasi dikoordinir oleh kelurahan setempat. Selain itu juga melalui RT-RW untuk mendata warga yang akan mengikuti vaksinasi. "Peserta yang akan divaksin sebelumnya sudah didata RT-RW setempat," tutur Rahman.
Pihaknya, lanjut Rahman, mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) saat mengikuti Gebyar Vaksinasi Covid-19. "Gunakan masker, jaga jarak aman dan rutin mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer. Jadi, tetap jalankan protkes saat vaksinasi demi mencegah penyebaran Covid-19," harapnya.
Kecamatan Bojongsari, Kota Depok menggelar pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di halaman kantor Kecamatan Bojongsari. "Vaksinasi diadakan sebagai upaya mendukung Pemkot Depok mencapai herd immunity. Target kami harapkan tercapai sebanyak 5.000 orang di vaksin selama lima hari," ujar Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Bojongsari, Zikri Dwi Darmawan.
Ia mengatakan, untuk menghindari kerumunan dalam vaksinasi tersebut, pihaknya telah membuat jadwal untuk tiap kelurahan. Kelurahan Bojongsari Lama dan Bojongsari Baru pada pukul 08.00 - 09.00 WIB serta Kelurahan Serua dan Pondok Petir pukul 09.00 - 10.00 WIB. Kemudian Kelurahan Curug dan Duren Mekar pukul 10.00 - 11.00 WIB dan yang terakhir Kelurahan Duren Seribu pukul 11.00 - 12.00 WIB.
"Dalam kegiatan ini, kami berkolaborasi dengan beberapa pihak, di antaranya petugas dari Puskesmas Bojongsari dan Duren Seribu dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI). Lalu ada TNI dan Polri untuk menjaga keamanan dan ketertiban saat pelaksanaan. Dibantu juga oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok sebagai pengawas Satgas Percepatan Pengendalian Covid-19 di Kecamatan Bojongsari," kata Zikri.