REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Taliban dengan cepat berhasil menguasai Afghanistan. Sejumlah negara seperti Amerika Serikat dan Jerman telah mengevakuasi warga dan staf kedubes dari ibu kota Kabul.
Bagaimana dengan Indonesia?
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan, pemerintah terus memantau situasi di Afghanistan dan telah berkoordinasi dengan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di sana. Pemerintah, kata Faiza, telah siap mengevakuasi warga maupun staf KBRI jika memang situasinya memburuk.
"Pada intinya kita telah lakukan persiapan, kita siap melakukan evakuasi jika kondisnya betul-betul memungkinkan," ujarnya kepada Republika.co.id, Senin (16/8).
Menurut Faiza, situasi saat ini, sangat dinamis. Pemerintah pun telah mengimbau kepada WNI di sana untuk tetap berhati-hati. "Kalau pun evakuasi nanti WNI yang kita dahulukan dan staf KBRI," ujarnya.
Namun yang perlu ditekankan, tegas mantan Dubes Kanada itu, Indonesia tidak menutup perwakilannya. Akan ada pejabat esensial yang tetap bertugas di sana.