REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat (Jakbar) menggelar vaksinasi di permukiman pemulung di Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (12/8). Setelah tiga hari digelar, sebanyak 300 pemulung sudah divaksinasi.
Wali Kota Jakbar, Uus Kuswanto, mengatakan, pihaknya sengaja menyasar langsung area permukiman para pemulung di sana. Sebab, wilayah itu terbilang jauh dari fasilitas kesehatan dan posko vaksinasi.
"Di sini kami kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mempercepat vaksinasi di lokasi-lokasi kaum marjinal. Salah satunya dengan vaksin mobile ini," kata Uus saat meninjau lokasi vaksinasi di Jalan Ubi hari ketiga, Kamis (12/8).
Uus menerangkan, vaksinasi di permukiman pemulung ini sudah digelar selama tiga hari. Target 300 pemulung divaksinasi sudah tercapai. Vaksin yang diberikan jenis AstraZeneca.
Uus menyebut, pada awal kegiatan ini, banyak pemulung yang enggan divaksin. Hingga kegiatan hari ketiga, bahkan masih ada pemulung yang menolak divaksin.
"Laporan RT dan RW masih banyak yang belum tervaksin jadi walaupun targetnya sudah tercapai tiga hari, saya minta diperpanjang," katanya.
Uus menambahkan, pihaknya akan menggelar vaksinasi di lokasi permukiman lainnya di Cengkareng. Beberapa dj antaranya adalah Cengkareng Barat dan Cengkareng Timur. "Untuk daerah-daerah yang seperti ini memang kita perlu jemput bola," katanya.