Rabu 04 Aug 2021 07:04 WIB

Politikus Ramai Ucapkan Selamat ke Atlet, Pakar: Pansos

Pakar politik menilai para politisi mendompleng kesuksesan karena tak punya prestasi.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Karta Raharja Ucu
Wajah para pimpinan dan anggota DPR, ketua umum partai, dan politikus ikut eksis dalam banner ucapan selamat kepada Greysia/Apriyani, yang diunggah di akun media sosial pribadi, instansi, dan partainya.
Foto: dok. Istimewa
Wajah para pimpinan dan anggota DPR, ketua umum partai, dan politikus ikut eksis dalam banner ucapan selamat kepada Greysia/Apriyani, yang diunggah di akun media sosial pribadi, instansi, dan partainya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar komunikasi politik dari Universitas Airlangga, Suko Widodo, menanggapi ramainya pejabat dan politisi yang memberi ucapan selamat kepada atlet peserta Olimpiade Tokyo. Ia menilai fenomena ini terjadi lantaran tak ada prestasi yang bisa mereka banggakan.

Suko mengamati fenomena tersebut sebagai upaya panjat sosial (pansos) para politisi dan pejabat. Mereka mengambil momen raihan medali emas Olimpiade oleh pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii dan Apriyani Rahayu untuk mempopulerkan diri sendiri.

"Karena tak ada capaian prestasi yang bisa ditunjukkan ke publik. Maka mereka nunut (mendompleng) dengan memberi ucapan keberhasilan. Lebay pansos," kata Suko kepada Republika.co.id, Selasa (3/8).

photo
Wajah para pimpinan dan anggota DPR, ketua umum partai, dan politikus ikut eksis dalam banner ucapan selamat kepada Greysia/Apriyani, yang diunggah di akun media sosial pribadi, instansi, dan partainya. - (dok. Istimewa)

 

Suko menganggap aksi politisi dan pejabat ini terbilang tidak pantas. Sebab mereka malah mencoba menaikkan popularitas pribadi lewat prestasi orang lain.

"Naluri tampil bagi pejabat di media berlebih. Sampai wajahnya dipaksakan dalam ucapan selamat keberhasilan orang lain," ujar Suko.

Selain itu, Suko mengkritisi foto pejabat dan politisi yang malah lebih besar dari foto atletnya itu sendiri. Suko menyarankan agar pejabat dan politisi sebaiknya hanya mencantumkan nama saja dalam gambar ucapan kepada atlet.

photo
Wajah para pimpinan dan anggota DPR, ketua umum partai, dan politikus ikut eksis dalam banner ucapan selamat kepada Greysia/Apriyani, yang diunggah di akun media sosial pribadi, instansi, dan partainya. - (dok. Istimewa)

 

"Jika pun mengucapkan cukup wajah tokoh yang berhasil. Dan pejabatnya cukup namanya saja yang ditulis. Tak perlu berlebih muncul. Apalagi ada yang tampilan wajahnya lebih besar dari pada atlet yang berhasil. Pansosnya kelewatan," ucap Suko.

Ganda Putri Indonesia, Greysia Polii/Apriani Rahayu, akhirnya berhasil menyumbang medali emas bagi Indonesia di Olimpiade 2020 Tokyo. Kepastian ini diperoleh Greysia/Apriyani setelah menekuk ganda putri asal Cina, Chen Qingchen/Jia Yifan, di final Olimpiade Tokyo 2020 dengan skor 21-19, 21-15.

photo
Wajah para pimpinan dan anggota DPR, ketua umum partai, dan politikus ikut eksis dalam banner ucapan selamat kepada Greysia/Apriyani, yang diunggah di akun media sosial pribadi, instansi, dan partainya. - (dok. Istimewa)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement