REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Pemberlakuan Pembatasan Sosial Masyarakat (PPKM) Darurat perlu didukung oleh solidaritas sosial terhadap warga tak mampu yang sangat terdampak secara ekonomi. PT Polytama Propindo, salah satu perusahaan yang tergerak terhadap aksi solidaritas sosial pada PPKM Darurat.
Perusahaan produsen bijih plastik itu turut berpartisipasi dengan menyalurkan bantuan berupa 100 dus mis instan, 100 kilogram gula pasir dan 500 kaleng sarden. Bantuan diserahkan ke Bupati Indramayu yang diwakili Asissten Daerah 2 Sekertariat Daerah setempat, H Maman Kostaman.
Corporate Secretary Polytama, Dwinanto Kurniawan menyatakan, penyaluran bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Polytama terhadap warga terdampak Covid-19. "Bantuan untuk warga yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman) yang secara ekonomi sangat terpengaruh," kata dia dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Ahad (18/6).
Selain bentuk kepedulian sosial, juga sebagai wujud dukungan polytama kepada pemerintah daerah yang tengah menerapkan PPKM Darurat. "Kami ingin berpartisipasi meringankan beban mereka yang saat ini sedang menjalani isoman," ujar Dwinanto.
Bantuan tersebut, terutama diprioritaskan untuk warga terdampak Covid-19 yang masuk kategori golongan kurang mampu. "Kami berpartisipasi untuk meningkatkan angka kesembuhan terhadap warga yang terpapar Covid-19, terutama yang tengah menjalani isoman," tutur Dwinanto seraya berharap mata rantai penyebaran irus Covid-19 bisa terputus secepatnya.
Asda 2 Setda Indramayu Maman menyatakan, apresiasinya kepada pihak Polytama yang peduli terhadap warga yang sedang melakukan isoman. "Semoga bantuan yang disalurkan polytama, bisa meringankan beban hidup warga yang lagi isoman," katanya.
Maman berharap, hal serupa juga bisa dilakukan pihak perusahaan lainnya yang peduli terhadap warga terdampak Covid-19 yang saat ini sedang menjalani isoman dan sangat membutuhkan bantuan.