Selasa 06 Jul 2021 18:20 WIB

Ledakan Kasus tak Cukup Dicegah dengan Menambah Rumah Sakit

Saksi untuk pelanggar PPKM darurat harus tegas demi turunkan kasus.

Petugas menyiapkan tempat tidur untuk pasien COVID-19 yang berada di Kantor Wali kota Jakarta Utara, Selasa (6/7/2021). Pemkot Jakarta Utara menyiapkan Tenda Darurat dan 2 lantai Gedung yang berisi 300 tempat tidur bagi warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 dengan kriteria orang tanpa gejala.
Foto:

Dua rekor kembali tercapai hari ini terkait penularan Covid-19 di Tanah Air. Pertama, penambahan kasus harian tembus 31.189 orang pada Selasa (6/7). Angka ini merupakan rekor tertinggi sepanjang pandemi Covid-19 melanda Indonesia.

Rekor kedua, angka kematian akibat Covid-19 pada hari ini tembus 728 orang. Angka ini juga menjadi yang tertinggi selama ini. Total, ada 61.868 orang meninggal dunia dengan status positif Covid-19.

Jumlah kasus aktif Covid-19 juga terus bertambah. Hari ini tercatat ada penambahan kasus positif sampai 14.598 orang, sehingga jumlah kasus aktif mencapai 324.597 orang.

Yang perlu jadi catatan, lonjakan kasus Covid-19 pada hari ini sejalan dengan peningkatan kapasitas testing secara signifikan. Dalam 24 jam terakhir, ada 183.053 spesimen yang diperiksa. Angka ini sekaligus menjadi yang tertinggi sepanjang pemerintah menangani pandemi.

Kabar baik lainnya, jumlah kasus sembuh juga terus meningkat. Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan ada 15.863 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19. Sehingga total ada 1,95 juta orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Dari penambahan kasus hari ini, DKI Jakarta kembali menyumbang angka tertinggi yakni 9.439 orang. Posisi kedua ditempati Jawa Barat dengan 7.239 kasus. Menyusul kemudian Jawa Tengah dengan 4.048 kasus, Jawa Timur dengan 1.808 kasus, dan DI Yogyakarta dengan 1.386 kasus.

Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, memperingatkan lonjakan kasus positif Covid-19 masih akan terjadi selama beberapa hari ke depan sebelum dampak dari PPKM darurat terlihat. Karena itu, ia meminta seluruh lapisan masyarakat agar menaati peraturan selama pemberlakuan PPKM darurat sehingga kebijakan untuk mengendalikan lonjakan kasus ini tak berjalan sia-sia.

“Dimohon kepada seluruh lapisan masyarakat, untuk mentaati peraturan selama PPKM darurat agar PPKM darurat tidak sia-sia. Dimohon juga bagi sektor swasta non esensial untuk mematuhi peraturan dan tidak memaksakan pegawainya untuk bekerja dari kantor,” kata Wiku saat konferensi pers, Selasa (6/7).

Ia juga berharap agar pemerintah daerah benar-benar melakukan penegakan PPKM darurat di masing-masing wilayahnya. Lebih lanjut, Wiku memastikan pemerintah akan menyediakan pasokan obat-obatan untuk pasien Covid-19 baik yang dirawat di rumah sakit maupun isolasi mandiri.

Karena itu, ia meminta masyarakat agar tak khawatir terkait ketersediaan obat-obatan ini. Untuk memberikan layanan kesehatan bagi pasien positif yang melakukan isolasi mandiri, Kementerian Kesehatan juga menyediakan layanan konsultasi dan obat gratis melalui 11 platform telemedicine.

“Selain itu, 11 platform telemedicine ini sudah terintegrasi dengan laboratorium tes PCR. Dengan demikian, pasien bisa melakukan tes PCR dari 11 telemedicine tersebut. Untuk tahap awal, fasilitas ini hanya berlaku untuk area Jakarta,” ucap dia.

photo
PPKM Darurat - (Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement