REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara terus mempersiapkan sistem pengamanan dalam percepatan kawasan Danau Toba sebagai Destinasi Wisata Dunia.
"Bentuk pengamanan yang dilakukan dengan menempatkan polisi pariwisata, penguatan personel dan sarana prasarana Polisi Perairan, Brimob serta penambahan Bhabinkamtibmas di objek-objek wisata kawasan Danau Toba yang luasnya meliputi delapan kabupaten," kata Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak.
Kapolda menyebutkan, Polda Sumut telah membangun Pos Polisi Pariwisata Ajibat, helipad, dan penambahan sarana prasarana lainnya di kawasan Danau Toba. "Selain itu juga mendorong Pemerintah Daerah bersama masyarakat mendukung Program Pemerintah," ujarnya.
Panca berharap, dengan dibentuknya sistem pengamanan yang kuat dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Danau Toba sehingga tetap merasa aman, dan nyaman tanpa adanya gangguan.
Sementara itu, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) Jimmy Panjaitan menyambut baik langkah Polda Sumut dalam mempersiapkan sistem pengamanan di kawasan Danau Toba.
Jimmy juga memaparkan secara detail rencana pengembangan Pariwisata Kawasan Danau Toba. Turut hadir dalam rapat kerja itu, Waka Polda Sumut Brigjen Pol Dadang Hartanto, Irwasda,Karo Ops, dan Para Direktur Operasional, Dansat Brimob, serta para Kapolres wilayah Danau Toba.