Jumat 25 Jun 2021 14:17 WIB

Pola Hulu dan Hilir Penanganan Pasien Covid-19 di Jabar

Pemerintah desa memang diinstruksikan untuk menyediakan tempat isolasi terpusat

Rep: Bayu Adji P/ Red: Gita Amanda
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat diwawancarai wartawan usai meninjau tempat isolasi terpusat di Desa Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jumat (25/6).
Foto:

Maskut mengatakan, ketika semua desa sudah menyediakan tempat isolasi, ketersediaan ruang isolasi di rumah sakit akan aman. "Kalau tak seperti itu, takutnya semakin besar lonjakannya," kata dia.

Ia menambahkan, kasus Covid-19 di Kabupaten Garut terus mengalami lonjakan. Menurut dia, dari satu orang positif bisa lebih dari 10 kontak erat juga terkonfirmasi positif. Alhasil, tempat isolasi jadi masalah karena penuh terisi.

Sementara untuk penanganan pola hilir, Maskut mengatakan, pihaknya mendapat tawaran dari Gubernur Jabar untuk menyewa hotel, untuk dijadikan tempat isolasi. Menurut dia, biaya sewa hotel itu akan dibiayai oleh pemerintah provinsi.

"Memang selama ini pola hilir di kita belum dilaksanakan. Biasanya dari rumah sakit langsung pulang ke rumah. Ke depan, sebelum pulang, kita transitkan dulu di tempat isolasi, supaya aman," kata dia.

Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut per Kamis (24/6), angka terkonfirmasi positif berjumlah 16.173 kasus, bertambah 401 kasus dari hari sebelumnya. Sebanyak 4.788 orang masih isolasi mandiri, 576 orang isolasi di rumah sakit, 10.133 orang sembuh, dan 676 orang meninggal dunia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement