REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Duta Besar Belanda untuk Indonesia Lambert Grijns ikut mengampanyekan penggunaan sepeda di Jakarta untuk bepergian sehari-hari, termasuk dalam perjalanan untuk ke tempat kerja. Lambert sepakat dengan Gubernur DKI Anies Baswedan yang menyebut bahwa dalam bersepeda tidak perlu menggunakan perlengkapan khusus seperti sepeda khusus, sepatu khusus, dan baju khusus.
Menuruntya bersepeda cukup memakai baju sehari-hari. "Seperti yang baru dibilang pak gubernur, pakai baju biasa saja, pakai baju batik, baju kerja naik sepeda kalau pergi bisa untuk bekerja. Seperti kami juga di Belanda semua orang di sana naik sepeda ke pekerjaannya," kata Lambert di Balai Kota Jakarta, Kamis.
Lambert membeberkan bahwa di Belanda kebanyakan orang naik sepeda sebagai transportasi utama. Bahkan sekitar 45 persen dari semua kendaraan di negara Kincir Angin itu adalah sepeda.
"Kebanyakan orang di sana naik sepeda saja pergi ke pekerjaannya dan pulang ke rumahnya karena ini sehat, murah, dan enak. Seperti yang diungkapkan oleh pak gubernur, saya harap warga Jakarta semakin banyak yang menggunakan sepeda,"ucap Lambert.
Harapan tergugahnya masyarakat untuk menggunakan sepeda dalam kesehariannya itu juga muncul dari komunitas Bike to Work yang diwakili oleh Julius Caesar. "Kami berharap teman-teman warga Jakarta dan masyarakat Indonesia pada umumnya untuk menggunakan sepeda sebagai alat transportasi dan tetap dipakai setiap hari untuk menjaga kesehatan kita juga selain juga turut serta menciptakan solusi tanpa polusi," ucap Julius.
Sebelumnya, Lambert, Anies, ditemani Dubes Denmark Lars Bo Larsen serta komunitas pesepeda, bersepeda bersama dari Bundaran Senayan ke Balai Kota Jakarta. Ketiganya tidak ada yang memakai pakaian olahraga dalam kegiatan itu.
Anies dan Lambert terlihat memakai pakaian batik, sementara Larsen memakai kemeja. Kegiatan bersepeda bersama itu dilakukan dalam rangka ikut merayakan Hari Pesepeda Sedunia pada Kamis ini.