REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA— Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Dance Yulian Flassy mengatakanjenazah Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, direncanakan disemayamkan di Gedung Negara Jayapura.
"Jenazah akan diberangkatkan dari Jakarta ke Jayapura menggunakan maskapai penerbangan Garuda Airlines pada Sabtu (22/5). Rencananya tiba kami belum tahu dan nanti setelah tiba akan disemayamkan di Gedung Negara (GN) Jayapura," katanya di Jayapura, Jumat (21/5) malam.
Menurut Dance, setelah disemayamkan akan dilakukan ritual agama, kemudian pada Ahad (23/5) diberangkatkan ke Timika menggunakan pesawat HerculesTNI yang sudah disepakati dalam rapat forkompimda.
"Sedangkan pejabat yang mengantar jenazah ke Timika akan menggunakan pesawat carteran di mana sudah dibangun komunikasi bahwa putusan untuk jenazah ini harus dilepas Pemerintah Provinsi Papua kepada pihak keluarga," ujarnya.
Dia menjelaskan jenazah akan dimakamkan pada Senin (24/5) di pendopo milik mendiang di Timika, Kabupaten Mimika, namun hal ini masih menunggu kepastian dari pihak keluarga.
"Untuk Sabtu (22/5) pagi, upacara penghormatan bagi jenazah Wagub Papua Klemen Tinal akan langsung ditangani Pemprov Papua dan tidak akan melakukan upacara secara militer," katanya lagi.
Dia menambahkan dari hasil rapat bersama forkompimdapihaknya akan menurunkan bendera setengah tiang selama tujuh hari karena mendiang merupakan pejabat negara di mana hal tersebut akan disampaikan kepada masyarakat dan instansi pemerintah melalui surat edaran yang dibuat Pemprov Papua.
"Terkait dengan riwayat kesehatan mendiang Wagub Papua, nanti akan ada keterangan resmi dari piha yang menangani mengenai penyebab meninggalnya, sejak kapan sakit dan lain sebagainya," ujarnya lagi.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Papua membenarkan Wakil Gubernur (Wagub) Papua Klemen Tinal telah meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo Menteng Jakarta pada pukul 04.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua, Jery Yudianto, mengatakan kini jenazah disemayamkan di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika