REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang Banten melalui Dinas Kesehatan menggelar tes cepat antigen di tiga pasar tradisional dengan target 200 testing di setiap titik sebagai upaya deteksi dini menekan penyebaran COVID-19 usai libur panjang.
Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan kegiatan tes cepat antigen dilaksanakan di Pasar Pasifik Jatiuwung, Pasar Poris Cipondoh dan Pasar Borobudur Ciledug. "Saat ini kami meninjau kegiatan testing Covid-19 melalui tes rapid antigen sebagai langkah antisipasi kasus COVID-19 pasca libur lebaran," kata Wakil Wali Kota Sachrudin di Pasar Poris, Rabu (20/5).
Wakil Wali Kota Sachrudin pun menjelaskan untuk testing yang dilakukan di Pasar Poris bagi para pedagang, pengunjung pasar maupun warga yang melintas. "Saat ini sudah dilakukan tes kepada 40 orang lebih, dari hasil sampling acak maupun warga yang secara mandiri mengajukan diri untuk dilakukan tes rapid antigen, sampai saat ini semuanya masih negatif," katanya.
Pada kesempatannya juga, Wakil Wali Kota Sachrudin sekaligus meninjau langsung kondisi pasar untuk memastikan para pedagang dan pengunjung menerapkan protokol kesehatan. "Alhamdulillah sejauh ini para pedagang maupun pengunjung sudah menyadari akan pentingnya protokol kesehatan. Hal ini dikarenakan sosialisasi protokol kesehatan yang terus kita suarakan mulai dari tingkat RT/RW maupun tingkat Kelurahan sampai OPD," katanya.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengimbau kepada masyarakat yang telah melakukan perjalanan dari luar kota, wajib membawa berkas bebas COVID-19 dan menyerahkan kepada Satgas Si Gacor tingkat RT/RW.
"Untuk kesehatan dan keselamatan bersama, kami imbau warga yang kembali ke Kota Tangerang dari mudik agar membawa berkas bebas COVID-19 atau mengikuti tes cepat antigen yang disediakan Pemkot," ujarnya.