Rabu 28 Apr 2021 23:32 WIB

 PMI Kota Bekasi Ingatkan Donor Darah Aman Saat Puasa

PMI Kota Bekasi minta masyarakat tetap donor darah karena tidak batalkan puasa

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Petugas PMI (Palang Merah Indonesia) mencatat data warga yang mendonorkan darahnya di Bekasi, Jawa Barat.
Foto: ANTARA/ Fakhri Hermansyah
Petugas PMI (Palang Merah Indonesia) mencatat data warga yang mendonorkan darahnya di Bekasi, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bekasi menipis selama pandemi. Jumlah pendonor semakin berkurang ketika memasuki bulan puasa. 

Bagian Pelayanan Donor Darah UTD PMI Kota Bekasi, dr Amri, mengatakan, pihaknya terus mengedukasi masyarakat agar tetap mau donor darah ketika puasa.“Kami edukasi, donor darah bulan puasa itu aman-aman saja dan tidak membatalkan puasa,” terang dr Amri, Rabu (28/4).

Adapun, dr Amri mengatakan, stok darah yang ada jumlahnya bisa terhitung pakai jari. Terlebih untuk golongan darah A dan O. Permintaannya banyak, namun stoknya langka.

“Golongan darah A dan O itu sering sekali diminta dan sampai pada saat ini, stok darah udah engga ada untuk golongan darah A dan O,” jelasnya.

Amri mengatakan, selama puasa, layanan donor darah masih dibuka di antaranya di gedung pusat PMI Kota Bekasi, alun-alun dan juga di galeri Metropolitan Bekasi. Selain itu, pihak PMI setempat juga menggunakan strategi jemput bola menggunakan mobile unit. “Kami jadwalkan di Bekasi Cyber Park pada 26 April sampai 2 Mei mendatang,” terangnya.

PMI Kota Bekasi juga akan mengadakan mobil unit yang standby di Masjid Al-Barkah Bekasi. “Kemudian kita menyiapkan motor donor, dimana masyarakat Kota Bekasi yang ada di rumah tidak perlu pergi nanti tim kita yang akan datang langsung ke rumah,” tambahnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement