REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Pemerintah Kabupaten Bekasi mentargetkan 187.252 lansia di wilayahnya mendapatkan suntikan vaksin Covid-19. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Sri Enny Mainiarti, menuturkan, dari jumlah itu, pihaknya menargetkan dapat menyelesaikan vaksinasi dalam 18 hari ke depan.
"Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi mencatat secara keseluruhan ada 187.252 lansia yang terdata dalam aplikasi 'Pcare'. Dari jumlah itu, pihaknya menargetkan dapat menyelesaikan vaksinasi dalam 18 hari ke depan," dalam siaran pers resmi Pemkab Bekasi, dikutip Sabtu (27/3).
Kegiatan vaksinasi lansia sudah mulai dilaksanakan pada Jumat 26 Maret 2021. Sedianya kegiatan tersebut akan selesai hari ini. "Vaksinasi lansia serentak kami adakan pada Jumat dan Sabtu. Diusahakan selesai dalam dua hari di tempat fasilitas kesehatan,” ujar dia.
Vaksinasi lansia serentak akan dilaksanakan di 105 faskes mulai dari pusat kesehatan masyarakat, rumah sakit, hingga klinik kesehatan.”Sebanyak 105 faskes dilibatkan yaitu 46 puskesmas, 49 rumah sakit, selebihnya klinik yang ada ditempat masing - masing. Tenaga vaksinatornya dari faskes setempat,” kata dia.
Sebelumnya, vaksinasi Covid-19 untuk lansia sudah dilakukan terhadap 456 jamaah calon haji lansia yang dipusatkan di Stadion Wibawa Mukti, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur. Bahkan, vaksinasi masal untuk lansia tersebut juga dilaksanakan di Distrik One, Meikarta Lippo Cikarang beberapa waktu lalu.
Salah satu faskes yang telah melaksanakan vaksinasi lansia adalah Puskesmas Sukatani. Jumlahnya ada 200 lansia yang berasal dari empat desa di Kecamatan Sukatani.“Vaksinasi Covid-19 hari ini diikuti oleh lansia dari empat desa, Desa Sukamulya, Desa Sukadarma, Desa Sukamanah dan Desa Sukarukun. Masih-masing desa membawa 50 lansia untuk vaksin Covid-19," kata Koordinator Imunisasi Puskesmas Sukatani, Rina Mardiana.