REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Yogyakarta menyatakan bahwa sudah ada sekitar 45.000 warga lanjut usia yang mendaftar untuk mengikuti program vaksinasi COVID-19 di Yogyakarta. "Namun kami belum memetakan apakah seluruh lansia yang sudah mendaftar tersebut berdomisili di Kota Yogyakarta atau di luar kota," kata Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Yogyakarta Heroe Poerwadi di Yogyakarta, Sabtu (20/3).
Pendaftaran vaksinasi untuk warga lanjut usia (lansia) dilakukan via daring di laman yogyakarta.kemkes.go.id. Aparat pemerintah termasuk pengurus kampung bisa membantu warga lanjut usia yang kesulitan melakukan pendaftaran via daring.
"Misalnya difasilitasi oleh komisi daerah lansia, pengurus RT, RW, atau kampung. Bisa melakukan pendaftaran secara kolektif," kata Heroe.
Pelayanan vaksinasi Covid-19 bagi warga lansia di Kota Yogyakarta dapat diakses di 11 rumah sakit dan dua rumah sakit khusus ibu dan anak yang ditunjuk pemerintah. Warga lansia yang sudah mendaftar untuk mengikuti vaksinasi diminta rutin mengecek jadwal dan lokasi vaksinasi mereka melalui corona.jogjakota.go.id, cukup dengan memasukkan nomor induk kependudukan.
Dari sekitar 45.000 warga lansia yang sudah mendaftar untuk menjalani vaksinasi, sebanyak 29.000 di antaranya dijadwalkan menjalani vaksinasi hingga 5 April 2021. Sejak 8 Maret 2021 sampai sekarang sudah ada 7.775 warga lansia di Kota Yogyakarta yang mendapat suntikan pertama vaksin dan 28 orang yang mendapat suntikan pertama dan kedua vaksin.
Khusus untuk lansia, jeda waktu minimal antara suntikan pertama dan kedua adalah 28 hari. Menurut data pemerintah, jumlah warga lansia di Kota Yogyakarta sekitar 46.000 orang.
Sejak program vaksinasi Covid-19 digulirkan pada pertengahan Januari hingga saat ini sudah ada 45.939 warga di Yogyakarta yang mendapat suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 dan 18.985 orang yang sudah mendapat dua kali suntikan vaksin, atau sudah selesai menjalani vaksinasi.