Kamis 18 Mar 2021 18:06 WIB

Lansia Non-KTP DKI Bisa Ikut Vaksinasi di GBK, Ini Caranya

Lansia kelahiran 1961 ke atas bisa ikut vaksinasi dengan membawa KTP asli.

Petugas membantu warga lansia saat menghadiri kegiatan Sentra Vaksinasi Bersama COVID-19 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (8/3/2021). Kementerian BUMN menggelar Sentra Vaksinasi Bersama COVID-19 bagi lansia untuk mendorong percepatan program vaksinasi nasional demi mencapai target satu juta vaksin per bulan.
Foto: Dhemas Reviyanto/ANTARA FOTO
Petugas membantu warga lansia saat menghadiri kegiatan Sentra Vaksinasi Bersama COVID-19 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (8/3/2021). Kementerian BUMN menggelar Sentra Vaksinasi Bersama COVID-19 bagi lansia untuk mendorong percepatan program vaksinasi nasional demi mencapai target satu juta vaksin per bulan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program vaksinasi yang digelar Kementerian BUMN di Istora Senayan, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta juga menerima warga non-KTP DKI Jakarta. Salah satu petugas informasi program vaksinasi BUMN, Fajri, mengatakan, warga lansia kelahiran tahun 1961 ke atas bisa divaksin dengan datang ke lokasi hanya dengan membawa KTP asli.

"Tinggal datang saja ke lokasi membawa KTP asli, tidak perlu surat keterangan domisili. Hanya saja memang harus mengikuti antrean yang berlaku," kata Fajri, di lokasi vaksinasi, Kamis (18/3).

Baca Juga

Untuk lebih memudahkan proses vaksinasi, warga lansia disarankan mendaftar terlebih dahulu secara daring melalui aplikasi loket.com dengan kuota yang diberikan 500 orang per hari. Dari aplikasi tersebut juga, warga bisa menentukan sendiri jam layanan vaksin, yakni terbagi dua shift, pukul 08.00--09.00 WIB dan 09.00--10.00 WIB.

Sejumlah warga lanjut usia (lansia) yang berusia di atas 59 dan berdomisili di luar Provinsi DKI Jakarta mengapresiasi kemudahan layanan vaksinasi Covid-19 untuk umum yang digelar oleh Kementerian BUMN di Istora Senayan. Salah satu warga dari Perumahan Galaxy Bekasi, Jawa Barat, Wini, mengaku senang telah mendapat suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama dan tidak mengalami kendala dalam proses tersebut.

Baca juga : Apa Saja yang Harus Dilakukan Usai Vaksinasi Covid-19?

"Senang ya karena lebih gampang, tidak ribet. Tadi saya langsung (masuk) aja cuma serahin KTP. Langsung isi formulir untuk daftar di sini," kata Wini yang berusia 65 tahun tersebut di lokasi pelaksanaan vaksinasi Lansia di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (18/3).

 

 

Wini menjelaskan, dirinya hanya datang ke lokasi vaksin dan menunjukkan KTP asli kepada petugas jaga. Kemudian, ia diberikan formulir dan nomor antrean untuk dimasukkan data.

Ada pun formulir yang diisi, kata dia, cukup memuat banyak informasi, mulai dari data diri, riwayat penyakit, riwayat mengidap Covid-19 atau tidak, dan pertanyaan seputar kesehatan lainnya. Sementara itu, Nurina, warga lansia lainnya yang berdomisili di Gading Serpong, Tangerang, juga mengaku proses vaksinasi hanya memakan waktu satu jam sejak kedatangan hingga selesai divaksin.

"Ke sini sendiri karena mendapat informasi dari teman yang kemarin sudah datang. Hanya bawa KTP asli saja, tidak perlu surat keterangan lain-lain," kata dia.

photo
Vaksin Covid-19 untuk Indonesia (Ilustrasi) - (republika)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement