REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Pemerintah dalam tahun ini akan memperpanjang dermaga pelabuhan laut Yos Sudarso Dobo, kabupaten Kepulauan Aru, Maluku. Dengan perpanjangan ini Pelabuhan Yos Sudarso akan menjadi pelabuhan yang lebih representatif dan memadai.

"Akan dilakukan perpanjangan dermaga pelabuhan laut Dobo sepanjang 130 meter untuk menunjang aktivitas penumpang maupun barang oleh setiap kapal yang nantinya akan sandar," kata Kepala Unit Pengelola Pelabuhan Dobo, Amali yang dihubungi dari Ambon, Rabu (24/2).

Saat ini panjang dermaga pelabuhan laut di Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Aru itu hanya 224 meter dan lebarnya 10 meter. Sehingga pemerintah dalam tahun ini akan melakukan penambahan panjang dermaganya dari dua arah. "Untuk arah barat dermaga dilakukan penambahan 30 meter dan sebelah timurnya ditambah 100 meter," ucapnya.

UPP Dobo juga akan melakukan penataan terhadap area pelabuhan tersebut dengan membongkar bangunan-bangunan tua guna dijadikan lahan parkir yang lebih memadai.Sementara anggota Komisi III DPRD Maluku, Anos Yeremias secara terpisah membenarkan kalau dalam tahun ini pemerintah akan melakukan perbaikan maupun penambahan panjang dermaga pelabuhan laut pada beberapa lokasi di wilayah Maluku.

"Perpanjangan dermaga oleh pemerintah ini merupakan bagian dari program tol laut yang sejak beberapa tahun lalu telah digalakkan Presiden RI Jokowi," ucap Anos.

Dia menambahkan, program perbaikan dermaga ini sebenarnya sudah direncakanan sejak tahun lalu namun adanya recofusing anggaran akibat pandemi Covid-19 sehingga program ini jadi tertunda.

Ikuti Whatsapp Channel Republika