REPUBLIKA.CO.ID, BANTEN--Mengacu pada salah satu capaian indikator makro ekonomi Banten Tahun 2020, Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mengaku optimistis terhadap capaian target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Banten Tahun 2021.
Hal itu disampaikan Gubernur kepada wartawan di Rumah Dinas Gubernur Banten Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 158, Kota Serang Selasa, (23/2). "Angka kemiskinan Provinsi Banten terendah nomor delapan (8) Nasional atau terendah kedua se-Pulau Jawa," katanya.
Dikatakan, terkait pinjaman dari PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) bisa diselesaikan karena merupakan pinjaman jangka panjang dan tanpa bunga. Hal senada juga diungkap Kepala BPKAD Provinsi Banten Rina Dewiyanti bahwa untuk pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari PT SMI (Persero) pada Tahun 2020 sudah diselesaikan sesuai dengan program dan target yang ditetapkan.
Saat ini program dan kegaiatan yang dibiayai dari PT SMI memasuki tahap II dan sudah tercantum dalam APBD Tahun 2021 , saat ini sedang dalam proses evaluasi oleh Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) Kementerian Keuangan.