Rabu 17 Feb 2021 09:00 WIB

Pedagang Pasar Tanah Abang Divaksinasi Hari Ini

Kemenkes mengaku telah melibatkan pengurus hingga tokoh perwakilan pedagang pasar.

Rep: RR Laeny Sulistyawati/ Red: Bilal Ramadhan

Foto: Republika/Putra M. Akbar

Pedagang merapikan barang dagangannya di Skybridge Pasar Tanah Abang, Jakarta, Senin (15/2). Sebanyak 55.000 pedagang Tanah Abang akan menjalani vaksin Covid-19 yang merupakan pilot project dari program vaksinasi tahap kedua dari pemerintah pada Rabu (17/2). Republika/Putra M. Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Vaksinasi Covid-19 terhadap para pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, akan dimulai Rabu (17/2) ini. Sebelum imunisasi dilaksanakan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengakui telah melakukan sosialisasi hingga melibatkan pengurus pasar.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengaku, pihaknya telah melibatkan pengurus pasar hingga tokoh perwakilan pedagang pasar.

"Sejak awal kami sudah melakukan sosialisasi. Kemudian yang jadi tokoh teladan atau key opinion leader juga ikut terus-menerus menginformasikan manfaat vaksin," ujarnya saat berbicara di diskusi virtual FMB9 Bertema Vaksinasi Tahap Kedua di Depan Mata, Selasa (16/2).

Artinya para tokoh perwakilan ini yang menjadi pendorong supaya vaksinasi ini bisa dilakukan kepada seluruh pedagang pasar. Para tokoh perwakilan pedagang pasar ini, dia melanjutkan, juga yang paling mengetahui pedagang yang belum mendapatkan vaksin dan mana yang sudah diimunisasi.

Dengan melakukan vaksinasi ini, dia melanjutkan, sebenarnya memudahkan para pedagang karena tidak perlu khusus mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan melainkan cukup datang ke meja khusus saat gilirannya tiba.

"Karena Pasar Tanah Abang kan cukup besar. Walau kami memberikan vaksinasi, protokol kesehatan tetap diterapkan," ujar dia.

Ia menambahkan, nantinya para pedagang yang akan mendapatkan vaksin diminta menunggu di tempatnya terlebih dulu, kemudian pada saatnya tiba, mereka bisa datang ke meja kemudian mendapatkan vaksinasi. Nadia menambahkan, vaksinasi tahap kedua ini akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Kemenkes, dan TNI.

Pihaknya melibatkan berbagai unsur ini karena cukup banyak sasaran vaksinasi. Ia menambahkan, beberapa meja yang dibuka selama pelaksanaan. Minimal ada empat meja dan setiap meja ada tahapan imunisasi yang harus dilalui.

Untuk memperlancar pelaksanaan, dia melanjutkan, petugas dari Kementerian Kesehatan, baik RS vertikal maupun kantor kesehatan pelabuhan, TNI, hingga Dinas Kesehatan (Dinkes) provinsi DKI Jakarta ikut menangani pedagang yang akan divaksin.

Ikuti Whatsapp Channel Republika