Ahad 14 Feb 2021 22:14 WIB

Polda Papua Benarkan Anggota TNI Polri Ditembaki di Ilaga

Anggota TNI-Polri ditembaki KKB di Distrik Ilaga Puncak Papua

Anggota TNI-Polri ditembaki KKB di Distrik Ilaga Puncak Papua. Garis Polisi (ilustrasi)
Foto: Antara/Arif Pribadi
Anggota TNI-Polri ditembaki KKB di Distrik Ilaga Puncak Papua. Garis Polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kepolisian Daerah Papua membenarkan anggota TNI-Polri ditembaki Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, pada Sabtu (13/2). 

Peristiwa tersebut terjadi saat TNI-Polri akan mengecek lokasi penganiayaan seorang tukang ojek, Rusman Heidar (30) di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.  

Baca Juga

"Setelah mengecek lokasi korban penganiayaan, rombongan kembali ke kota. Namun dalam perjalanan mendapatkan tembakan dari arah jalan Mudidok seberang PT. Unggul dan di Dijuka," ujar Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, saat dikonfirmasi Republika.co.id, Ahad (14/2). 

Kemudian setelah mendapatkan serangan tersebut menurut Kamal, anggota TNI-Polri kemudian melakukan tembakan balasan terhadap KKB tersebut. 

Adapun dalam kontak tembak ini tidak ada korban jiwa baik dari TNI maupun anggota Polri. Namun seorang prajurit dari Yonif 751/MTL terluka akibat terkena rekoset peluru dalam baku tembak tersebut. 

"Tidak ada korban jiwa dari personil gabungan, dan sekarang personil gabungan meningkatkan patroli di seputaran Kota Ilaga Kabupaten Puncak," tutur Kamal.

Hanya saja, hingga saat ini pihak Kepolisian polisi belum bisa memastikan kelompok mana yang menganiaya Rusman Heidar hingga tewas. Kasus ini sementara masih dalam penyelidikan petugas. Saat ini Jenazah Heidar sudah dievakuasi ke Timika, dan selanjutnya dibawa ke Makassar untuk dimakamkan di kampung halamannya.  

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement