Rabu 13 Jan 2021 15:18 WIB

Satu Korban Longsor di Sumedang Kembali Ditemukan 

Diperkirakan masih ada 24 warga yang diduga tertimbun material longsor Cihanjuang.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Petugas PMI Kabupaten Sumedang menuju titik penemuan jenazah korban bencana tanah longsor di Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Foto: ANTARA/Raisan Al Farisi
Petugas PMI Kabupaten Sumedang menuju titik penemuan jenazah korban bencana tanah longsor di Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tim SAR gabungan kembali menemukan korban meninggal dunia, Ahmad Yani (32 tahun) akibat tertimbun material longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Rabu (13/1). Hingga hari ini, total jumlah korban meninggal dunia yang berhasil ditemukan sebanyak 17 orang.

"Pukul 09.00 Wib, tim SAR gabungan menemukan satu korban bernama Ahmad Yani (32) dalam keadaan meninggal dunia," ujar Kepala Basarnas Bandung, Deden Ridwansah, Rabu (13/1).

Tim SAR gabungan sendiri kembali melanjutkan pencarian terhadap 24 warga yang diduga tertimbun material longsor di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Rabu (13/1). Pencarian memasuki hari kelima pascalongsor yang terjadi pada Sabtu (9/1) kemarin.

Pencarian korban dilakukan sejak pukul 07.30 Wib, di tiga titik yaitu titik tempat diselenggarakan kegiatan hajatan, titik Masjid An-Nur dan titik lapangan voli. Tiap titik diterjunkan sebanyak 50 personel.

Deden mengatakan, pencarian korban dilakukan secara bergiliran untuk menjaga kondisi para personel tetap prima. Ia melanjutkan, shift pertama yaitu dari pukul 08.00 Wib hingga 12.00 WIB sedangkan shift 2 dari pukul 13.00 Wib hingga pukul 17.30 Wib.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement