“Kita sudah beberapa hari terakhir stop melakukan tes usap dan mengirim sampel tes usap kepada laboratorium Unand Padang sehingga kita masih ada peralatan VTM tersebut,” ujarnya.
Ia mengatakan daerah itu membutuhkan penambahan VTM karena jumlah kasus Covid-19 di daerah ini semakin meningkat dan kini sebanyak 391 orang setelah terdapat penambahan sebanyak empat orang positif terjangkit virus corona.
Sementara itu, Dinas Kesehatan sampai sekarang telah menerima hasil tes usap sebanyak 1.882 orang yang kontak erat dengan pasien Covid-19 dari laboratorium di Bengkulu dan Sumbar sebanyak 7,1 persen atau 391 orang positif dan 1.489 orang negatif.
Sampai sekarang masih ada sebanyak 172 orang lagi yang menjalani tes usap tetapi hasilnya belum keluar dari laboratorium Univesitas Andalas Padang Sumatara Barat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
