Ahad 10 Jan 2021 14:48 WIB

Total Korban Meninggal Longsor Sumedang Kini Menjadi 13 Jiwa

TIM SAR gabungan kembali menemukan dua jasad korban longsor Sumedang

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Gita Amanda
Petugas gabungan membersihkan material longsor yang menimbun rumah warga di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Ahad (10/1). Longsor yang disebabkan oleh kondisi tanah tidak stabil dan curah hujan tinggi pada Sabtu (9/1) mengakibatkan sekitar 14 rumah rusak berat dan 12 orang meninggal dunia serta belasan orang lainnya masih dalam pencarian. Foto: Abdan Syakura/Republika
Foto:

Ia melanjutkan, seluruh korban selanjutnya dibawa ke Puskesmas Sawah Dadap. Selain itu, pada pukul 02.00 Wib, pencarian dihentikan sementara karena kondisi di lokasi yang kurang memungkinkan dengan kondisi hujan dan adanya retakan tanah di bagian atas.

"Pencarian dilanjutkan pukul 07.00 Wib," katanya. Ia mengaku turut berbela sungkawa terhadap korban longsor dan terdapat rekan SAR yang sedang bertugas menjadi korban longsor.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melansir korban meninggal dunia yang tertimbun material longsor diantaranya adalah Danramil Kecamatan Cimanggung Kapt Inf Setio Pribadi dan Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sumedang.

Raditya Jati, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB melalui rilis mengungkapkan mereka berada di lokasi untuk merespon longsoran pertama. Namun, datang longsor susulan dan korban susulan dari petugas gabungan yang sedang melakukan evakuasi dan warga yang menonton di sekitar lokasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement