REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- DPRD DIY meminta pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PKM) di DIY agar diiringi dengan skrining massal terkait Covid-19. Pembatasan kegiatan masyarakat di DIY sendiri diberlakukan di seluruh kabupaten/kota.
"Screening massal ini mesti dirancang baik secara metodologi. Sehingga bisa efektif memotret dan dilakukan tindakan pencegahan penularan," kata Wakil Ketua DPRD DIY, Huda Tri Yudiana, Kamis (7/1).
Huda mengatakan, skrining massal ini perlu dilakukan di tempat-tempat yang beresiko tinggi penyebaran Covid-19. Dia mengusulkan, skrining ini dapat dilakukan menggunakan alat pendeteksi Covid-19 yang dirancang UGM yaitu GeNose.
"Kita pinjam dulu alat yang sudah ada dan ready selama dua pekan atau sebulan, sekaligus membuat pilot project screening massal di wilayah DIY menggunakan metodologi yang baik," ujarnya.