Selasa 05 Jan 2021 21:26 WIB

Pemprov DKI Sudah Terima 39.200 Dosis Vaksin Covid-19

Vaksin akan digunakan untuk vaksinasi nakes di DKI Jakarta.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Fuji Pratiwi
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria saat memberikan keterangan pers. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menerima 39.200 dosis vaksin Covid-19 pada Senin (4/1).
Foto: Republika/Flori Sidebang
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria saat memberikan keterangan pers. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menerima 39.200 dosis vaksin Covid-19 pada Senin (4/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menerima vaksin Covid-19 pada Senin (4/1). Jumlah vaksin yang diterima Pemprov DKI Jakarta sebanyak 39.200 dosis.

"Vaksin sudah diterima sebanyak 39.200 dosis dan tiba di Dinkes DKI dari pendistribusinya oleh PT Bio Farma Bandung. Diterima Senin 4 Januari 2021," kata Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (5/1) malam.

Baca Juga

Meski demikian, Ariza belum dapat menjelaskan secara rinci di gudang mana vaksin itu disimpan. Ia menyampaikan, yang mengetahui hal tersebut adalah pihak Dinkes DKI Jakarta.

"Nanti dicek, saya belum tahu persisnya ditaruh di mana oleh Dinkes DKI Jakarta gudangnya," kata dia.

Ariza menuturkan, rencananya vaksin itu akan mulai disalurkan kepada para tenaga kesehatan (nakes) pada pekan kedua atau ketiga Januari 2021. Dia menjelaskan, hingga saat ini, Pemprov DKI bersama Dinkes DKI dan pemerintah pusat masih melakukan koordinasi terkait penyaluran vaksin tersebut.

"Diusahakan (vaksin Covid-19 disalurkan) di pekan kedua. Yang diproses tenaga kesehatan, selanjutnya kita akan koordinasikan kapan datangnya, berapa jumlahnya nanti akan terus kita koordinasikan dengan pemerintah pusat dengan Pemprov DKI Jakarta dengan Dinkes," kata Ariza menjelaskan.

Prinsipnya, lanjut dia, Pemprov DKI akan mendukung dan melaksanakan apa yang menjadi kebijakan pemerintah pusat, satgas pusat maupun Kemenkes tentang vaksin bagi warga Jakarta. "Tentu kami terima kasih (vaksin) diberikan gratis kepada seluruh warga Indonesia, termasuk warga Jakarta," ungkap dia.

Adapun sebelumnya, Ariza mengungkapkan, Pemprov DKI telah menyiapkan sebanyak 453 fasilitas kesehatan (faskes) untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Ariza menjelaskan, nantinya pada tahap pertama, ada sekitar 119.145 nakes di Ibu Kota yang akan divaksinasi.

Ariza menjelaskan, dalam sehari kapasitas vaksinasi di Jakarta mencapai 20.473 orang. Dia memastikan, penerima vaksin tahap pertama tersebut adalah nakes, asisten nakes, tenaga penunjang, serta mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran yang bekerja pada fasilitas kesehatan.

"Penerima tahap pertama ditujukan kepada nakes, dengan sasaran di DKI sejumlah 119.145," kata dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement