Senin 04 Jan 2021 14:45 WIB

Pemulung Kolong Jembatan Pegangsaan akan Dipindah ke Rusun 

Keputusan mengubah kolong jembatan itu bukan karena kunjungan Mensos Risma.

Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Jakarta Pusat (Jakpus) Irwandi.
Foto: @kominfotikjp
Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Jakarta Pusat (Jakpus) Irwandi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat (Jakpus) akan mengubah kolong jembatan di Jalan Proklamasi, Kelurahan Pegangsaan, Menteng, menjadi taman. Para pemulung yang biasa tinggal di sana nantinya bakal dipindahkan ke rumah susun (rusun). 

"Tunawisma yang biasa tinggal di sana akan dicarikan rusun oleh Suku Dinas Perumahan Jakpus," kata Plh Wali Kota Jakpus, Irwandi kepada Republika, Senin (4/1). 

Kendati demikian, Irwandi menegaskan, bahwa keputusan mengubah kolong jembatan itu bukan karena kunjungan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini ke sana awal pekan lalu. "Bukan karena Bu Risma. Tidak ada kaitannya," kata dia. 

Irwandi menjelaskan, keputusan untuk menyulap kolong jembatan yang berlokasi di belakang kantor Kementerian Sosial itu sudah direncanakan sejak lama. Sebab, kolong jembatan itu sangat kumuh dan pemulung di sana selalu membandel ketika ditertibkan. 

Nantinya, lanjut dia, kolong jembatan itu akan dibuat menjadi taman rekreasi dan interaksi. Desainnya akan dibuat serupa Terowongan Kendal yang berlokasi di dekat Stasiun Sudirman, Jakpus. Pengerjaannya telah dimulai dan ditargetkan rampung pada Februari mendatang. 

Diketahui sebelumnya, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengunjungi kolong jembatan itu untuk menemui sejumlah tunawisma yang tinggal di sana, Senin (28/12/2020). Risma pun meminta para tunawisma, yang mayoritas bekerja sebagai pemulung itu, untuk pindah ke Balai Karya yang disiapkan Kemensos.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement