REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar), Uu Ruzhanul Ulum, mengapresiasi keputusan Jokowi yang akan menggratiskan vaksin Covid-19 bagi masyarakat. Menurut Uu, pemerintah provinsi akan membuat kebijakan untuk menyelaraskan keputusan tersebut.
"Kalau pemerintah pusat sudah menggratiskan, kami akan mengikuti pemerintah pusat. Kepala daerah harus merespon dan menganggarkan untuk vaksin ini, tidak bisa tidak," ujar Uu kepada wartawan, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung, Kamis (17/12).
"Tapi itu bukan kewenangan saya, tapi saya punya keyakinan Pak Gubernur akan mengikuti arahan dari Pak Jokowi," imbuh Uu.
Soal vaksin Covid-19 tersebut, Uu pun siap untuk disuntik vaksin tersebut. Menurutnya, rutinitasnya yang mengharuskan bertemu banyak orang memerlukan kekebalan tubuh yang ekstra. "Jelas saya siap untuk kekebalan tubuh saya, apalagi saya kerja. Kalau divaksin saya juga siap," katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi kabar gembira terkait vaksin Corona. Vaksin Corona untuk masyarakat akan diberikan secara gratis.
"Setelah menerima banyak masukan masyarakat dan melakukan kalkulasi ulang, melakukan perhitungan ulang mengenai keuangan negara, dapat saya sampaikan bahwa vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis," katanya.
"Sekali lagi, gratis, tidak dikenakan biaya sama sekali," katanya.
Jokowi memerintahkan jajaran kabinetnya dan pemda untuk memprioritaskan program vaksinasi di tahun anggaran 2021. Menkeu Sri Mulyani juga diminta merealokasikan anggaran terkait.