REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok sedang mengembangkan aplikasi Bursa Kerja Online (BKOL) berbasis Android. Aplikasi yang dirancang PT Sevel Data Utama diharapkan akan membawa dampak yang baik dalam upaya pengentasan pengangguran.
Direktur PT Sevel Data Utama, Agus Pugariyadi mengatakan, rencananya aplikasi BKOL baru diluncurkan pada Januari 2021. Saat ini sedang tahap percobaan. "Nantinya, aplikasi BKOL berbasis Android tersebut, memiliki kelebihan yang tidak dimiliki platform web based yang saat ini masih dipakai. Sekarang, masih dalam tahap trial and error, jadi akan terus kami kembangkan," ujar Agus di Balai Kota Depok, Kamis (10/12).
Menurut Agus, terdapat beberapa fitur yang bisa diakses perusahaan maupun Pencari Kerja (Pencaker) dalam aplikasi berbasis Android ini, seperti, lowongan pekerjaan, update Pencaker yang mendaftar sampai pada tahapan penyeleksian.
"Adapun yang lebih menguntungkan lagi adalah semua kegiatan dan aktivitas ini akan ternotif di layanan Whatsapp (WA). Jadi kita lakukan upaya jemput bola," jelasnya.
Kepala Disnaker Kota Depok, Manto mengatakan, akan mengawal penuh proses pengembangan BKOL dan berharap, melalui aplikasi ini, masalah pengangguran di Kota Depok bisa ditekan.
"Pengembangan aplikasi ini adalah salah satu upaya kami dalam pengentasan pengangguran di Kota Depok. Kami mencoba memberikan fasilitas untuk memudahkan Pencaker mendapat pekerjaan," pungkasnya.