REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah pasien Covid-19 menjalani rawat inap di Tower 4, 6, dan 7 Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (10/12), pukul 08.00 WIB, tercatat 2.691 orang. Jumlah ini bertambah 24 orang dibandingkan dengan hari sebelumnya.
Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I Kolonel Marinir Aris Mudian dalam keterangan persnya mengatakan bahwa pasien Covid-19 yang menjalani rawat inap terdiri atas 1.328 laki-laki dan 1.363 perempuan. Jumlah pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di Tower 5 RSD Wisma Atlet pada Kamis pagi, tercatat 936 orang, bertambah 59 orang daripada hari sebelumnya.
Wisma Atlet Kemayoran resmi difungsikan sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19 sejak 23 Maret 2020. Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I ditunjuk pemerintah untuk mengoperasikan rumah sakit darurat itu.
Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I bertanggung jawab dalam operasionalisasi empat pusat penanganan Covid-19, yaitu RSD Wisma Atlet Kemayoran, Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang (Kepulauan Riau), serta fasilitas serupa di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu (Jakarta) dan Pulau Natuna (Kepulauan Riau).
Sejak 23 Maret hingga saat ini total tercatat 31.133 orang yang terdaftar menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan di Tower 4, 6, dan 7 RSD Wisma Atlet Kemayoran. Jumlah pasien yang sudah dinyatakan sembuh dan dipulangkan 27.922 orang, pasien yang meninggal dunia sembilan orang, dan pasien yang dirujuk ke fasilitas lain 511 orang.
"Adapun rekapitulasi pasien flat isolasi mandiri Tower 5 terhitung mulai 15 September hingga 10 Desember 2020, pukul 08.00 WIB, pasien terdaftar 20.254 orang, pasien sembuh 18.171 orang, dan pasien rujuk dua orang," kata Aris.
Menurut data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, jumlah warga yang terserang Covid-19 di Indonesia hingga Rabu (9/12), pukul 12.00 WIB, tercatat 592.900 orang dengan pasien yang sudah sembuh berjumlah 487.445 orang dan pasien yang meninggal dunia 18.171 orang.