REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY kembali melaporkan kasus baru Covid-19 di atas 100 kasus, yang pada Rabu (2/12) ini dilaporkan 122 kasus baru. Lonjakan kasus ini menjadikan total kasus positif di DIY sebesar 6.195 kasus.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih mengatakan, didapatkannya kasus baru tersebut merupakan hasil pemeriksaan terhadap 1.029 sampel Covid-19. Sebanyak 1.000 lebih sampel ini terdiri dari 854 orang yang menjalani tes Covid-19.
"Hingga saat ini jumlah sampel Covid-19 yang sudah diperiksa sebanyak 113.912 dari 96.262 orang," kata Berty, Rabu (2/12).
Sebanyak 122 kasus baru tersebut tersebar di seluruh kabupaten dan kota di DIY. Tertinggi dilaporkan di Kabupaten Sleman sebanyak 41 kasus baru.
Sedangkan, di Kabupaten Bantul dilaporkan 36 kasus baru, 24 kasus baru di Kota Yogyakarta, 19 kasus baru di Kabupaten Kulonprogo dan dua kasus baru di Kabupaten Gunungkidul. Sebagian besar kasus baru ini merupakan hasil pelacakan (tracing) kontak dari kasus yang sudah ada sebelumnya.
Setidaknya ada 67 kasus baru yang merupakan hasil tracing. "30 kasus baru didapatkan dari periksa mandiri, satu kasus baru dari screening pasien, empat kasus baru ada riwayat perjalanan luar DIY, dan riwayat 20 kasus baru lainnya belum ada info," katanya menambahkan.
Namun, suspek Covid-19 di DIY mencapai 16.292 orang. 206 orang dari jumlah tersebut, kata Berty, dalam pemantauan.
Walaupun begitu, kesembuhan Covid-19 di DIY juga bertambah sebanyak 30 kasus sembuh pada 2 Desember ini. Berty menyebut, kesembuhan tertinggi dilaporkan di Bantul yaitu sebanyak 18 kasus sembuh.
Kasus sembuh lainnya dilaporkan di Kota Yogyakarta sebanyak enam kasus sembuh, lima kasus sembuh di Sleman dan satu kasus sembuh di Gunungkidul. Sementara, di Kulonprogo dilaporkan nihil kasus sembuh.
Bertambahnya kesembuhan Covid-19 ini, menjadikan total kasus sembuh di DIY mencapai 4.496 kasus. Jika dibandingkan dengan total kasus positif, maka kesembuhan di DIY turun menjadi 72,5 persen dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 73,5 persen.
Selain itu, kematian Covid-19 juga bertambah satu kasus dengan nomor kasus 5.461. Berty menuturkan, satu kasus meninggal dunia ini merupakan warga Sleman dengan jenis kelamin laki-laki dan berumur 55 tahun.
Kasus ini memiliki komorbid atau penyakit penyerta diabetes mellitus. "Sehingga, total kasus meninggal di DIY menjadi 147 kasus," jelasnya.