REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman, DIY, Sri Purnomo, meresmikan Gedung Sasana Kapti Kapanewon Depok. Peresmian ditandai pemotongan tumpeng di Pendopo Kantor Kapanewon Depok.
Gedung Sasana Kapti sendiri merupakan sarana yang difungsikan sebagai gedung pameran bagi produk-produk UKM di Kapanewon Depok. Sekaligus, jadi sekretariat bersama bagi relawan PMI, Pramuka dan Radio Antar Penduduk Indonesia di Depok.
Dalam sambutannya, Sri mengatakan, keberadaan Gedung Sasana Kapti yang menjadi ruang pamer ini wujud dukungan promosi dan penjualan produk-produk karya UKM. Selain juga untuk mengakamodasi potensi dan produk unggulan Kelompok Wanita Tani di Depok.
Sri berharap, Gedung Sasana Kapti dapat lebih menggiatkan beragam kegiatan sosial kemasyarakatan di Kapanewon Depok. Lewat Sekber, keterlibatan generasi muda dalam organiasasi sosial kemasyarakatan semakin meningkat karena miliki representatif.
Konsep pengembangan pembangunan kantor Kapanewon yang sedang dikembangkan Pemkab Sleman saat ini berorientasi kepada perwujudan Kapanewon sebagai pusat pelayanan. Selain itu, sebagai pusat aktivitas perekonomian masyarakat serta pusat budaya.
"Dengan demikian pengembangan kantor kapanewon diharapkan mampu mendorong, memfasilitasi dan menumbuhkan semaraknya dinamika perekonomian dan budaya masyarakat di wilayahnya," kata Sri, Selasa (17/11).
Pada kesempatan itu, Bupati didampingi Panewon Depok meresmikan taman keluarga yang terletak di samping Gedung Sasana Kapti sebagai ruang terbuka hijau Depok. Panewon Depok, Abu Bakar menerangkan, Gedung Sasana Kapti dibangun sejak 2019.
"Pembangunan gedung tersebut juga sebagai upaya mewujudkan Kapanewon Depok sebagai pusat pelayanan," ujar Abu.
Dalam peresmian Gedung Sasana Kapti ini digelar festival angkringan melibatkan puluhan pedagang angkringan di wilayah Kapanewon Depok. Puluhan angkringan yang dilibatkan dalam festival juga dilombakan baik dari rasa maupun penampilannya.