REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni menyebut sebanyak 129 orang tenaga medis tertular Covid-19.
"Perkembangan terakhir tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 ada sebanyak 129 orang dan itu tersebar diseluruh kabupaten dan kota di Bengkulu," kata Herwan, Sabtu (14/11).
Kendati demikian, Herwan memastikan kondisi tenaga medis yang terinfeksi Covid-19 itu dalam kondisi sehat karena kebanyakan dari mereka tidak mengalami gejala klinis alias orang tanpa gejala (OTG). Selain itu, empat orang tenaga medis di daerah itu meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona saat menjalankan tugas.
"Kita berharap ke depan tidak ada lagi," ucapnya.
Herwan memastikan upaya penanganan dan pencegahan penyebaran virus corona jenis baru itu tetap dilakukan. Rumah sakit rujukan Covid-19 di Provinsi Bengkulu tetap maksimal menangani pasien positif Covid-19.
Saat ini ada sekitar 7.784 orang tenaga medis, yang terdiri atas dokter, perawat, bidan dan analis kesehatan yang siap bekerja melayani pasien positif Covid-19.
"Mereka tersebar di 10 kabupaten kota, tepatnya di 123 fasilitas kesehatan yang terdiri dari delapan rumah sakit rujukan dan enam rumah sakit pembantu serta 110 puskesmas," kata Herwan.