REPUBLIKA.CO.ID, BATUSANGKAR -- Kepala Bidang pengendalian dan pemberantasan penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Datar Roza Mardiah mengatakan Sabtu (10/10) terdapat 11 orang Tanah Datar dinyatakan positif covid-19. Sebelas orang itu beragam dari anggota polisi, pegawai bank, hingga pelajar.
"Hari ini ada 11 warga Tanah Datar dinyatakan positif Covid-19," kata Roza. Roza memerinci, 11 orang tersebut, pertama laki-laki umur 25 tahun, pekerjaan anggota Polri, alamat Koto Baranjak Kecamatan Lima Kaum, kedua laki-laki umur 40 tahun pekerjaan pegawai bank yang beralamat di Koto Tangah Kecamatan Tanjung Emas.
Berikutnya, perempuan umur 83 tahun, pekerjaan ibu rumah tangga yang beralamat di Simpurut Kecamatan Sungai Tarab, dam keempat perempuan, umur 60 tahun, pekerjaan ibu rumah tangga yang beralamat Koto Baranjak Kecamatan Lima Kaum.
Kelima, perempuan umur 20 tahun, pekerjaan mahasiswi yang beralamat di Koto Baranjak Kecamatan Lima Kaum. Ke enam perempuan umur 33 tahun pekerjaan pegawai bank yang beralamat di Balai Labuah Bawah Kecamatan Lima Kaum, ke tujuh, laki-laki umur 12 tahun yang masih berstatus pelajar. Ia beralamat di Balai Batu Kecamatan Lima Kaum.
Berikutnya, laki-laki umur 12 tahun yang juga masih pelajar. Ia beralamat di Balai Batu Kecamatan Lima Kaum. Sembilan, laki-laki umur 10 tahun, masih pelajar yang beralamat di Balai Batu Kecamatan Lima Kaum.
Ke-10 laki-laki umur 49 tahun, pekerjaan ASN dan beralamat di Perum Taman Rizano Malana Kecamatan Lima Kaum. Terakhir laki-laki umur 53 tahun, pekerjaan pedagang dan beralamat di Perum Taman Rizano Malana Kecamatan Lima Kaum.
Data rekapan sampai hari ini, akumulasi kasus konfirmasi positif di Tanah Datar sebanyak 263 orang. Roza menyatakan satu orang dirawat di RSUP M Djamil Padang, tujuh orang dirawat di RSAM Bukittinggi, dua orang dirawat di RS Ibnu Sina Padang Panjang, dua orang dirawat di RSUD Padang Panjang, satu orang dirawat di RSUD Hanafiah Batusangkar, 10 orang karantina di PPSDM Baso, dan 62 orang isolasi mandiri.
Sementara itu 170 sudah sembuh hasil dengan hasil negatif dan meninggal dunia 8 orang."Sementara Suspek 18 orang, probable 2 orang dan pelaku perjalanan 42 orang," ucap Roza.