Sabtu 10 Oct 2020 14:43 WIB

Anies: Perbaikan Halte Transjakarta Perlu Lima Pekan

Sebagian halte yang sedang diperbaiki dapat dioperasionalkan secara bertahap

Kondisi Halte Transjakarta yang rusak pasca aksi tolak pengesahan Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja pada Kamis (8/10) malam yang berujung ricuh di Jakarta, Jumat (9/10). Sejumlah fasilitas umum mengalami kerusakan seperti Halte Transjakarta, pos polisi dan aksi vandalisme. Republika/Thoudy Badai
Foto: Republika/Thoudy Badai
Kondisi Halte Transjakarta yang rusak pasca aksi tolak pengesahan Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja pada Kamis (8/10) malam yang berujung ricuh di Jakarta, Jumat (9/10). Sejumlah fasilitas umum mengalami kerusakan seperti Halte Transjakarta, pos polisi dan aksi vandalisme. Republika/Thoudy Badai

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperkirakan perbaikan terhadap halte TransJakarta rusak memerlukan waktu sekitar lima pekan sebelum bisa dipakai kembali.

"Kita berharap dalam lima pekan ini semua sudah mulai beroperasi lagi," kata Anies, Sabtu (10/10)

Anies menginginkan agar sebagian halte yang saat ini sedang dalam proses pemulihan dapat dioperasionalkan secara bertahap mulai Senin (12/10).

"Kita ingin Senin pekan depan sudah bisa digunakan lagi temporer, tapi belum keseluruhannya. Karena separuhnya akan dipakai dan separuh dimulai pembangunan," ujarnya.

Anies mengatakan, sebanyak tiga dari total 46 halte bus di Jakarta saat ini membutuhkan perombakan total akibat mengalami kerusakan parah. Sebanyak 250 pekerja dari perwakilan instansi pertamanan, Sumber Daya Air, Bina Marga dan pemadam kebakaran saat ini sedang membersihkan dan memperbaiki kerusakan halte.

Sejumlah puing sisa kerusuhan diangkut petugas menggunakan truk sampah, sementara petugas lainnya melakukan pengecatan dan pemasangan material pengganti.

"Tadi malam bekerja lebih dari 250 orang dikeroyok ini tadi, digerebek. Semua bekerja sepanjang malam dan alhamdulillah pagi ini sudah tuntas pembersihannya," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement