REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Jumlah warga Kota Jayapura, Provinsi Papua, positif terpapar Covid-19 pada Kamis (8/10) bertambah sebanyak 87 orang sehingga total 3.632 orang.
Juru bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Jayapura Ni Nyoman Sri Antari di Jayapura, Jumat, mengatakan 87 warga itu tersebar di Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara, tiga orang. Di kelurahan Angkasapura, Distrik Jayapura Utara, 10 orang.
Di Kelurahan Imbi, Distrik Jayapura Utara, enam orang. Satu orang dari Kelurahan Mandala, Distrik Jayapura Utara. Enam orang dari Kelurahan Bhayangakara, Distrik Jayapura Utara. Tujuh orang dari Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara.
Lalu, satu orang dari Kelurahan Numbay, Distrik Jayapura Selatan. Di Kelurahan Ardipura, Distrik Jayapura Selatan, dua orang. Satu orang di Kelurahan Argapura, Distrik Jayapura Selatan. Enam orang di Kelurahan Hamadi, Distrik Jayapura Selatan. Lima belas orang di Kelurahan Entrop.
Selanjutnya, satu orang di Kampung Tahima Soroma, Distrik Jayapura Selatan. Lima orang dari Kelurahan Wahno, Distrik Abepura. Tiga orang dari Kelurahan Waihorock, Distrik Abepura. Satu orang dari Kelurahan Kota Baru, Distrik Abepura. Satu orang dari Kelurahan Yobe, Distrik Abepura.
Kemudian, satu orang dari Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura. Dua orang dari Kelurahan Asano, Distrik Abepura. Lima orang dari Kelurahan Hedam, Distrik Heram. Empat orang daei Kelurahan Waena, Distrik Heram. Tiga orang dari Kelurahan Yabansai, Distrik Heram. Tiga orang dari Kelurahan Koya Timur, Distrik Muara Tami.
Pada Jumat itu, kata dia, tiga orang di nyatakan sembuh dari Covid-19 setelah menjalani perawatan, masing-masing satu orang dari Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara, dua orang dari Kelurahan Waimhorock, Distrik Abepura.Sesuai data sejak 17 Maret sampai 8 Oktober sebanyak 3.632 orang terkonfirmasi positif terpapar corona.
Dari 3.632 orang itu, sebanyak 1.392 orang masih menjalani perawatan, 2.182 orang di nyatakan sembuh dari Covid-19 setelah menjalani perawatan. Warga meninggal akibat terpapar virus corona 58 orang. Kasus suspek 31 orang, yang sudah kontak erat 439 orang, kasus konfirmasi tanpa gejala 114 orang.