Kamis 24 Sep 2020 17:58 WIB

Satgas: Sebaiknya Jangan Nongkrong Dulu

Tren penambahan kasus harian masih terus meningkat, termasuk rekor dua hari terakhir.

Rep: Sapto Andika Candra / Red: Ratna Puspita
Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito
Foto: ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Juru Bicara Satgas COVID-19 Wiku Adisasmito

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satgas Penanganan Covid-19 kembali mengingatkan masyarakat untuk patuh menjalankan protokol kesehatan. Salah satunya adalah upaya menjaga jarak dengan orang lain saat beraktivitas di luar rumah. 

Satgas pun meminta masyarakat untuk menahan keinginan untuk nongkrong bersama orang lain di luar rumah. "Kita tak pernah tahu siapa orang di sekitar kita yang carier. Sebaiknya cepat pulang jangan nongkrong dulu," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam keterangan pers di kantor presiden, Kamis (24/9). 

Baca Juga

Apa yang disampaikan Wiku bukan tanpa alasan. Tren penambahan kasus harian masih terus meningkat. Bahkan dalam dua hari terakhir, rekor kasus baru terus dicetak. 

Pada Kamis (24/9) ini, ada tambahan 4.634 kasus baru dalam 24 jam terakhir. Padahal baru kemarin, Rabu (23/9), rekor kasus harian tercatat dengan 4.465 kasus baru. 

Wiku mengajak masyarakat menjalankan 3M yakni mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Sementara pemerintah, ujarnya, sedang mengupayakan 3T yakni testing (pemeriksaan), tracing (penelusuran), dan treatment (perawatan). 

Wiku juga meminta masyarakat untuk tidak menjauhi kerabat atau tetangga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Ia meminta, kerabat atau tetangga yang mengetahu hal tersebut agar segera melapor kepada puskesmas atau dinas kesehatan setempat agar bisa ditindaklanjuti. 

"Jika merasa alami gejala covid segera hubungi dokter dan inisiatif untuk dilakukan test," kata Wiku. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement