REPUBLIKA.CO.ID, SORONG - Kasus Covid-19 di wilayah Sorong terus meningkat. Saat ini terdapat sembilan tenaga kesehatan atau nakes di RSUD John Piet Wanane Kabupaten Sorong dan dua di RSUD Sele be Solu Kota Sorong terkonfirmasi positif.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sorong Riswan dalam rapat evaluasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong, Rabu. Dia mengatakan kasus Covid-19 terus meningkat.

Kondisi itu dirasakan baik di Rumah Sakit Umum Daerah Sele be Solu maupun Rumah Sakit Darurat Rujukan Covid-19 kampung baru Kota Sorong. Kini kapasitasnya tidak mampu menampung pasien positif yang dirawat.

Menurut dia, kapasitas untuk merawat pasien terkonfirmasi Covid-19 di RSUD darurat rujukan terdapat 12 tempat tidur, namun selalu penuh. Bahkan hingga pertengahan September sebanyak 20 lebih pasien dirawat di rumah sakit tersebut.

Begitu pula Rumah Sakit Umum Daerah Sele be Solu kota Sorong yang kapasitas hanya enam tempat tidur selalu penuh merawat pasien Covid-19. Jika angka kasus terus meningkat ,maka pihak rumah sakit akan kesulitan menyediakan tempat perawatan.

Menurut Ridwan satu hal yang harus menjadi perhatian dalam dalam penanganan Covid-19 yakni perlindungan terhadap tenaga kesehatan yang bertugas melayani pasien. Selain sembilan tenaga kesehatan RSUD John Piet Wanane yang terkonfirmasi Covid-19, nakes lainnya saat ini masih menjalani pemeriksaan.

"Ada pula dua tenaga kesehatan di RSUD Sele be Solu yang positif Covid-19. Satu di antaranya dokter spesialis penyakit dalam yang saat ini sedang menjalani perawatan," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika