REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Hampir semua desa di Kabupaten Purbalingga, saat ini sudah memiliki lembaga Pendidikan Anak Usia Dini. Sekarang, hampir semua desa sudah memiliki PAUD.
Ketua Himpaudi Purbalingga Tohar, dalam peringatan HUT Himpaudi, Selasa (8/9) menyebutkan, di beberapa desa atau kelurahan, tidak hanya ada satu PAUD. Namun ada yang memiliki dua, bahkan tiga PAUD. Sekolah PAUD tersebut, kebanyakan dikelola oleh warga setempat.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Purbalingga, Setiyadi, dalam kesempatan itu menyebutkan tenaga kependidikan Anak Usia Dini sangat berperan dalam membentuk karakter anak. ''Meski PAUD merupakan lembaga pendidikan non formal, namun lembaga pendidikan ini memegang peran penting dalam membentuk karakter anak,'' katanya.
Menurutnya, setiap anak memiliki karakter dan latar belakang berbeda. Anak yang dibesarkan dalam keluarga yang yang harmonis dan religius, umumnya memiliki karakter yang kuat.
Namun dia menyebutkan, ada juga anak yang keluarganya tidak harmonis. ''Dalam kondisi keluarga seperti ini, anak membutuhkan hiburan dan ketenangan. Di sekolah PAUD inilah, seorang anak bisa mendapat ketenangan, hiburan, sekaligus pendidikan karakter,'' katanya.
Dia menyebutkan, karakter kuat ditandai dengan sifat-sifat yang baik. ''Disinilah peran para guru PAUD dalam mendidik anak. Yakni, menanamkan nilai-nilai luhur pada anak, yang kelak akan menentukan jalan hidupnya.'' katanya.