REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan warga positif terkonfirmasi virus corona hingga Ahad (6/9) bertambah 243 pasien. Jumlah kasus suspek di wilayah tersebut hingga kini mencapai 1.472 orang.
"Saat ini, kita lebih menggencarkan sosialisasi edukasi protokol kesehatan Covid-19 dan membagi-bagikan masker di pusat-pusat perbelanjaan, pariwisata, perkantoran, sekolah dan keramaian lainnya, guna menekan kasus penyebaran virus berbahaya ini," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kepulauan Bangka Belitung Andi Budi Prayitno di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan berdasarkan hasil tes swab Ahad (6/9) jumlah total kasus warga positif terkonfirmasi Covid-19 bertambah 243 kasus tersebar di Kota Pangkalpinang 79 kasus, Kabupaten Bangka 75 kasus, Bangka Barat 22 kasus, Bangka Tengah 17 kasus.
Selanjutnya, jumlah kasus warga terkonfirmasi Covid-19 di Bangka Selatan 10 kasus, Belitung 28 kasus dan Kabupaten Belitung Timur 12 kasus.
"Dalam sepekan terakhir ini, penambahan kasus Covid-19 hanya terjadi di Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka, sementara kabupaten lainnya tidak terjadi penambahan kasus," katanya.
Menurut dia dari jumlah total kasus warga positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 231 orang, masih menjalani perawatan 9 orang pasien dan meninggal dunia 2 orang.
"Kami berharap masyarakat khususnya di Kota Pangkalpinang, Bangka dan Belitung untuk lebih disiplin mengikuti protokol kesehatan agar tidak ada lagi penambahan kasus virus berbahaya ini," katanya.
Ia menambahkan jumlah kasus suspek Covid-19 juga mengalami peningkatan menjadi 1.472 orang tersebar di Belitung 1.082 orang, Pangkalpinang 785 orang, Bangka 961 orang, Bangka Barat 356 orang, Bangka Tengah 253 orang, Bangka Selatan 269 orang dan Belitung Timur 440 orang.
"Saat ini, jumlah kamar isolasi pasien Covid-19 di Wismas BKPSDMD Babel masih sangat memadai untuk merawat pasien positif terkonfirmasi virus berbahaya ini," katanya.