Sabtu 05 Sep 2020 18:44 WIB

Lima Orang Meninggal Akibat Covid-19 di Pekanbaru

Ada peningkatan tajam kasus Covid-19 di Riau.

Virus corona dalam tampilan mikroskopik. (ilustrasi)
Foto: EPA/CDC
Virus corona dalam tampilan mikroskopik. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Juru bicara bidang kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi mengatakan, ada penambahan lima orang meninggal dunia akibat terpapar virus Corona pada Jumat lalu. Pasien yang meninggal dunia masing-masing berinisial S (72), JA (40), ID (57), EZ (62) dan TSZ (55), semuanya pria.

"Benar ada lima yang meninggal karena positif Covid-19 Jumat kemarin," kata Juru bicara bidang kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi di Pekanbaru, Riau, Sabtu.

Baca Juga

Dengan penambahan lima orang tersebut maka total positif Covid-19 yang meninggal dunia sejak awal penyakit itu masuk ke Riau menjadi 16 orang per Jumat (5/8). Dia mengatakan, dalam sepekan terakhir memang penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 meningkat tajam. Data mulai  27 Agustus 2020 terjadi ledakan pasien menembus 40 pasien positif per hari.

Setelah itu setiap hari rata-rata jumlah pasien positif Covid-19 terus bertahan di kisaran angka 40 kasus per hari. "Ini tren penambahan tertinggi sejak awal kasus Covid-19 masuk ke Pekanbaru," kata dr Mulyadi.

Karenanya, ia mengimbau agar warga Pekanbaru waspada dan ketat menerapkan protokol kesehatan sebab saat ini kecenderungan pasien positif berstatus tanpa gejala (OTG). "Tetap gunakan masker saat di luar rumah, jaga jarak, rajin cuci tangan dan hindari kerumunan," katanya.

Berdasarkan data yang berhasil dirangkum antara dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru, Jumat (4/9), kasus konfirmasi positif Covid-19 di wilayah setempat bertambah 46 orang, Kemudian ada 14 orang sembuh dan pulang.

Dengan penambahan itu maka total kasus konfirmasi positif Covid-19 di Pekanbaru 844 orang. Dengan rincian 275 orang sembuh dan pulang, 85 orang masih dirawat di rumah sakit,468 orang isolasi mandiri, 16 orang meninggal dunia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement