REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Perkembangan penerbangan di Sulawesi Barat (Sulbar) meningkat 350 persen. "Perkembangan penerbangan di Sulbar dilihat dari jumlah pesawat yang berangkat dan datang pada Juli 2020 sebanyak 27 kali," kata Kepala BPS Sulbar, Win Rizal, Selasa (1/9).
Ia mengatakan, jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 350 persen jika dibandingkan dengan Juni 2020 yang tercatat sebanyak enam penerbangan. Menurut dia, jika dibandingkan dengan Juli tahun sebelumnya, terjadi penurunan jumlah pesawat datang dan berangkat sebesar 75,45 persen. Jumlah kedatangan dan keberangkatan pada Juli tahun sebelumnya tercatat masing-masing sebanyak 110 kali.
Keadaan jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat selama Juli 2020 sebanyak 822 orang. "Apabila dibandingkan dengan keadaan bulan sebelumnya di mana tidak ada penumpang yang berangkat, maka terjadi peningkatan," ujarnya.
Ia mengatakan, jika dibandingkan dengan kondisi Juli tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 6.370 orang, maka terjadi penurunan sebesar 87,10 persen. Sementara itu, keadaan jumlah penumpang yang datang pada Juli 2020 sebanyak 755 orang atau mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan kondisi Juni 2020 yang tercatat tidak ada penumpang datang.
"Apabila dibandingkan dengan Juli tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 5.264 orang, maka terjadi penurunan sebesar 85,66 persen," katanya.
Angka penerbangan dilihat dari jumlah pesawat yang berangkat dan datang melalui Bandar Udara Tampa Padang Kabupaten Mamuju dan Bandar Udara Sumarorong Kabupaten Mamasa.