Jumat 21 Aug 2020 07:55 WIB

Top 5 News: Ashabul Kahfi & Dubes Palestina Deklarasi KAMI

Berita kematian anggota TNI yang tergantung di pohon mencuri perhatian pembaca.

Para tokoh terlibat dalam deklarasi KAMI, termasuk Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun.
Foto:

3. Citibank Salah Kirim Uang 900 Juta Dolar AS, Kok Bisa?

NEW YORK -- Citigroup meminta hakim AS untuk membekukan dana yang dikirim secara keliru kepada Revlon Inc. Ini menjadi salah satu kesalahan administrasi terbesar yang dilakukan oleh sebuah bank dalam beberapa tahun terakhir.

Minggu lalu, Citi mengeluarkan pinjaman hampir 900 juta dolar AS yang diberikan kepada Revlon. Kejadian ini sehari setelah Citi menuntut perusahaan kosmetik tersebut atas taktik restrukturisasi.

"Citi dengan cepat mengetahui kesalahan pembayaran dana dan mengambil langkah-langkah untuk memulihkan dana tersebut," kata bank tersebut dilansir Reuters, Rabu (19/8).

Citi telah bertindak sebagai agen pinjaman, yang berarti menerima pembayaran dari Revlon untuk didistribusikan kepada kreditor. Tetapi pembayaran yang tidak disengaja tersebut berasal dari dana bank sendiri.

Baca berita selengkapnya di sini

4. Anggota DPR Minta Dubes Zuhair Dipulangkan ke Palestina

JAKARTA -- Anggota Komisi I DPR RI Abdul Kadir Karding menyayangkan kehadiran Duta Besar Palestina Zuhair Al-Shun dalam deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), pada Selasa (18/8). Karding pun meminta Zuhair dipulangkan ke Palestina dan meminta pengganti.

"Walaupun sudah diklarifikasi, dalam nalar berpikir saya, masak iya sih, sebesar institusi kedutaan besar tidak memahami tidak memiliki intelijen, tidak memiliki protokoler untuk menghadiri acara-acara tertentu," kata Karding di Jakarta, Kamis (20/8).

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berpendapat, bahwa insiden kedatangan Dubes Palestina di acara KAMI tersebut tidak dapat selesai meski sudah diklarifikasi ke publik. Menurutnya, otoritas Indonesia harus memanggil Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun untuk dimintai keterangan dan klarifikasi secara langsung.

Baca berita selengkapnya di sini

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement