Ahad 26 Jul 2020 00:29 WIB

Dirut ASDP: Menara Siger Bakal Jadi Destinasi Wisata Baru

Menara Siger akan menjadi magnet ekonomi baru di Provinsi Lampung.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi menjelaskan mengenai Kawasan Marina Labuan Bajo yang akan diresmikan Presiden Joko Widodo sore ini (20/1).
Foto: Republika/Rahayu Subekti
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi menjelaskan mengenai Kawasan Marina Labuan Bajo yang akan diresmikan Presiden Joko Widodo sore ini (20/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BAKAUHENI -- Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengatakan Menara Siger akan dijadikan destinasi wisata baru di wilayah Bakauheni Lampung Selatan. "Konsepnya kita nanti ingin membuat sebuah destinasi wisata baru di mana orang yang melalui Merak-Bakauheni atau sebaliknya bisa menikmati wisata baru ini, khususnya para pendatang ke Lampung," kata Dirut ASDP Ira Puspadewi, di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Sabtu (25/7).

Menurut dia, jumlah penumpang dalam setahun mencapai 22 juta jiwa. Bila diambil 10 persen untuk bisa menikmati wisata Menara Siger, ini akan menjadi magnet ekonomi baru di Provinsi Lampung, di bagian selatan Sumatra.

Baca Juga

Selain itu, bila ini benar-benar terwujud, banyak masyarakat yang dapat menikmati, salah satunya warga Jakarta yang tidak harus setiap liburan ke puncak, tetapi dengan destinasi wisata baru ini bisa menarik semua kalangan warga ibu kota untuk berkunjung ke wisata ini.

"Warga Jakarta, Sumatera Selatan bisa berkunjung ke sini. Apalagi ada dermaga eksekutif bisa cepat, dan untuk wilayah Sumatera Selatan bisa melalui jalan tol yang sudah mulai terhubung sejak 2019," katanya.

Ira menjelaskan, butuh dukungan semua pihak agar bisa terwujud destinasi wisata baru yang berada di Menara Siger. Diharapkan bersama-sama tim hal itu bisa diselesaikan sebelum 2024.

"Kami butuh semua dukungan, mari bersama-sama mewujudkan destinasi wisata baru di Lampung agar pengunjung wisata lebih banyak berdatangan," katanya.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement