Kamis 23 Jul 2020 22:40 WIB

Perpustakaan Sultra Gelar Lomba Bercerita Siswa SD

Pemenang akan mengikuti lomba cerita tingkat nasional.

Siswa SD (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Wahdi Septiawan
Siswa SD (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar lomba bercerita kalangan murid sekolah dasar (SD) sederajat se-Sultra. Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfo Sultra Andi Sahrir mengatakan kompetisi tersebut sebagai ajang mencari peserta terbaik.

Pemenang selanjutnya akan mengikuti lomba bercerita tingkat nasional pada September 2020. "Juara 1 pada kegiatan lomba bercerita ini akan mewakili Sultra di tingkat nasional di Jakarta dalam acara Gemilang pada September 2020 mendatang," kata Sahrir, Kamis (23/7).

                               

Seremoni lomba bercerita murid setingkat sekolah dasar dibuka Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sultra, Hj Wagola. Lomba bercerita bertujuan menumbuhkan kegemaran membaca dan kecintaan terhadap budaya lokal dalam upaya membangun karakter, kecerdasan, kreativitas, dan inovasi generasi muda Indonesia.

Adapun peserta lomba terdiri dari tujuh kabupaten, yakni Zakinah Adelia Putri dari  SDN 1 Lipu, Kabupaten Buton Utara, dengan cerita usul asal "Sarung Tenun Kulisusu". Farah Zakiyah Putri dari SDN 1 Pongo Kabupaten Wakatobi dengan judul cerita "La Sirimbone", Najwa Salsabila dari SDN 1 Kolaka, Kabupaten Kolaka, dengan judul cerita "Putri Wula Ano Andala Matahara".

                               

Ada pula Apriani Putri Amulia dari SDN 1 Wawotobi, Kabupaten Konawe, dengan judul cerita "Anak Yatim", dan Dwimayra Diolarissa Barthimeus dari SDN 33 Kasipute Kabupaten Bombana dengan judul "Putri Anawula dan Andala Matahara".

                               

Kemudian, Mutiara Adria Hannas dari SDN 6 Kota Kendari dengan judul "Tengu dan Raja", serta Cici Hijra Aulia dari Madrasah Ibtidayah Raudhatul Janah Kabupaten Konawe Selatan dengan judul "Lamongkara dan Gunung Mekongga".

                               

Panitia menyiapkan hadiah bagi peserta juara I berupa uang tunai Rp 2,5, sertifikat dan suvenir. Juara II berhak atas uang tunai Rp 2 juta, sertifikat, dan suvenir, dan juara III uang tunai Rp 1,75 juta, sertifikat dan souvenir.

Panitia juga menghargai peserta yang menempati harapan I berupa uang tunai Rp 1,5, sertifikat, dan suvenir. Peserta harapan II disiapkan uang tunai Rp 1,25 juta, sertifikat, dan suvenir, serta harapan III yakni uang tunai Rp 1 juta, sertifikat, dan suvenir.

                               

       

                           

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement